Berita Terpopuler

BERITA TERPOPULER JATIM: Gus Baha Ingin Tiap Masjid Ada Warkop hingga Imlek 2572 Bukan Kerbau logam

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gus Baha bersama para muhibbin (pecintanya) serta para santri

Editor: Arie Noer Rachmawati

TRIBUNJATIM.COM - Beragam berita menarik yang terjadi di wilayah Jawa Timur terangkum dalam berita terpopuler Jatim hari ini, Sabtu (13/2/2021).

Pada berita terpopuler Jatim hari ini dibuka dengan Gus Baha ingin masjid ada warkop.

Selanjutnya, Imlek 2572 bukan Kerbau Logam kata Jiamsi TITD Kwan Sing Bio Tuban.

Terakhir, puluhan kades di Kediri jadi korban penipuan modus pulsa dan uang.

Sikap Aneh Ayu Ting Ting Sebelum Batalkan Nikah, Rupanya Dipicu Ivan Gunawan? Kayak Minta Tolong

Ingin tahu berita selengkapnya, berikut berita terpopuler Jatim hari ini, Sabtu (13/2/2021) yang dirangkum TribunJatim.com untuk Anda:

1. Gus Baha Bercita-cita Setiap Masjid Ada Warkop, Ini Alasannya

Gus Baha' dengan Gus Firjaun (waki Bupati jember terpilih), serta didampingi Penulis ketika mengisi acara Haul KH Achmad Shiidiq di Jember (yoni Iskandar/Tribunjatim)

Selama ini kebanyakan dari kita seringnongkrong di warung kopo saat akan sedang, atau setelah bekerja.

Tidak sedikit juga orang hobi Ngopi hanya sebagai teman bersantai, nongkrong, bahan status/story medsos, dan lain sebagainya.

Apakah kita pernah berfikir secara jernih atau secara secara sengaja, kebiasaaan ngopi tersebut kita lakaksanakan atau kita lakukan saat akan beribadah.

Sebelum ngopi kita nongkrong dulu smabil nunggu azan maghrib atau azan subuh lalu kita sholat malam, berdzikir, dengan niat agar tidak malas, mengantuk, fokus, dan konsentrasi? karena ada kopi di depan kita sebagai teman utnuk ibadah.

bagai kalangan santri terutama di kawasan pedesaan mungkin tidak asing dengan budaya ngopi.

Sebab, mereka kerap ngopi sambil membicarakan soal agama, soal bola atau soal kegelisahaan ekonomi Indonesia.

Bahkan persoalan poitik dibawah ke warung kopi atau warkop.

Andai Kakak Gus Baha Masih Hidup, Akan Ada Matahari Kembar Menerangi Indonesia Dalam Berdakwah

Bagi umat Islam yang rajin Jum’atan, tentu paham banget fenomena “ngantuk” ketika khutbah Jum’at sedang berlangsung.

Bisa dibayangkan, kira-kira berapa persen jamaah di masjid yang stand by dalam kondisi melek dan konsen menyimak khatib.

Belum lagi kalau durasi khutbahnya seperti durasi ayat yang panjang.

Nah, beberapa gejala-gejala itulah yang membuat KH Bahauddin Nursalim atau lebih dikenal dengan sebutan Gus Baha mempunyai inisiatif dengan memadukan budaya ngopi dan beribadah.

Berikut ini petikan ceramah Gus Baha dalam suatu majelis pengajian:

Gus Baha adalah santri kesayangan KH Maimun Zuber atau Mbah Moen itu, lama-lama, ia mempunyai inisiatif atau ide agar seluruh masjid didirikan cafe atau warkop (warung kopi).

KLIK

2. Imlek 2572 Bukan Kerbau Logam, Jiamsi TITD Kwan Sing Bio Tuban Sebut Tahun Ini Kerbau Tanah

Ketua Penilik Demisioner TITD Kwan Sing Bio Tuban, Alim Sugiantoro menunjukkan patung kerbau logam menjelang perayaan Imlek di Kwan Sing Bio, Minggu (7/2/2021). (TRIBUNJATIM.COM/M SUDARSONO)

Perayaan Tahun Baru Imlek 2572 Kongzili jatuh pada Jumat (12/2/2021). 

Sebagian besar umat Tionghoa menyebut shio kerbau logam pada Imlek tahun ini. 

Namun, Jiamsi TITD Kwan Sing Bio Tuban, Salim, menyebut tahun ini shio kerbau tanah. 

Dijelaskan Salim, memang berbeda penyebutan shio pada Imlek 2572.

Pihaknya menyebut shio kerbau tanah, bukan kerbau logam sebagaimana yang menggaung di publik. 

"Kita shio kerbau tanah, bukan kerbau logam. Biar saja yang menyebut kerbau logam," ujarnya saat ditemui di ruang kerja, Jumat (12/2/2021).

9 Tanaman Hias Cocok Buat di Rumah Menurut Feng Shui, Bisa Bawa Cuan Berlimpah hingga Ketentraman

Menurutnya, sebagian besar yang menyebut shio kerbau logam adalah berdasarkan buku dari Taiwan. 

Sedangkan untuk kerbau tanah berdasarkan buku China, yang sudah dipelajari dan diyakini sejak lama. 

Namun, ia tidak mempermasalahkan soal perbedaan tersebut, karena punya hak masing-masing.

"Tidak masalah soal perbedaan, yang jelas kita punya buku sendiri," terangnya. 

Ia menambahkan, beberapa kejadian masih akan terjadi di tahun ini, seperti bencana alam dan perpolitikan yang stabil. 

KLIK

3. Puluhan Kades di Kabupaten Kediri Jadi Korban Penipuan dengan Modus Minta Pulsa dan Uang

Kepala Desa Gondang Kecamatan Plosoklaten Nuris Tianto saat ditemui menunjukkan foto pelaku penipuan yang mengatasnamakan dirinya untuk minta pulsa ke warga Jumat (12/2/2021) (farid Mukarrom/Tribunjatim)

Aksi penipuan dengan modus minta pulsa dengan mengatasnamakan Kepala Desa lagi marak terjadi di wilayah Kabupaten Kediri.

Modus pelaku penipuan mengaku menjadi kepala desa dan menghubungi para warga untuk meminta pulsa beserta uang.

Kepala Desa Gondang Kecamatan Plosoklaten Nuris Tianto menuturkan bahwa kejadian ini hampir seluruh nama Kades di wilayah Kecamatan Plosoklaten dipakai untuk melakukan penipuan kepada warga.

Rayuan Ayah ke Anak Kandung Usia 12 Tahun, Minta Main Tiap Rumah Sepi, Nasib Pilu di Tangan Istri

"Di wilayah Kecamatan Plosoklaten hampir semua nama Kades dipakai untuk menipu warga. Bahkan saya sendiri juga dipakai untuk menipu warga saya," ucapnya kepada SURYA.CO.ID di Kantor Balai Desa Gondang Jumat (11/2/2021).

Menurut Nuris pelaku menghubungi korban dengan cara memintai pulsa dan uang melalui transfer ke rekening.

"Jadinya pelaku ini pakai foto profil saya, kemudian ada yang tertipu dan ada yang tidak. Saya tahunya dikasih tau warga saya kalau nama saya dipakai untuk menipu," tutur Kades Gondang kepada TribunJatim.com.

Selain Kades Gondang, kejadian ini juga dialami oleh Kades Panjer Kecamatan Plosoklaten Suhadi.

Menurut Suhadi bahwa ia mengaku namanya dipakai untuk menipu warganya. Tak hanya itu, pelaku juga menggunakan akun Facebook mengatasnamakan dirinya.

KLIK

Berita Terkini