2. 85% wanita mengakhiri pendidikan setelah menikah.
3. Wanita yang menikah dini memiliki risiko tinggi untuk mengalami kecemasan, depresi, dan pikiran bunuh diri.
4. Mereka masih tidak mengerti hubungan seks aman, sehingga meningkatkan risiko infeksi menular seksual seperti HIV.
5. Pengantin anak memiliki peluang besar untuk mengalami kekerasan fisik, psikologis, emosional, dan isolasi sosial.
6. Pernikahan seharusnya dilakukan karena pasangan telah siap secara psikologis, emosional, fisik, serta finansial.
Pernikahan anak di bawah umur tentunya tidak bisa memenuhi semua syarat tersebut.
Saat masih muda, sepantasnya mereka masih belajar di sekolah dan berusaha mencapai cita-cita dalam hidup, bukan menikah.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judulĀ Bocah 8 dan 13 Tahun Ini "Menikah", Tuai Kemarahan Publik dan di Intisari dengan judul Viral Video Dua Bocah 13 Tahun di Kalimantan Selatan Duduk di Pelaminan, Inilah Dampak Pernikahan Dini.