Saat dikonfirmasi, Kepala Sub Bagian Humas Polres Lombok Barat Iptu Ketut Sandiarsa membenarkan adanya kejadian tersebut.
Menurut Sandiarsa, pengantin laki-laki tersebut adalah Muh (31), yang diketahui sebagai korban dan pelapor.
Sedangkan yang dilaporkan adalah Mit alias Sup (25), pengantin perempuan yang belakangan diketahui berjenis kelamin laki-laki.
Mit merupakan warga Pejeruk, Ampenan, Mataram.
Baca juga: Pulang Malam, PSK Muda Dapat Rp800 Ribu, Hanya 10 Menit, Orang Tua Tahunya Duit dari Pacar
Menurut Sandiarsa, awalnya pengantin baru ini berkenalan lewat media sosial. Kemudian, dari perkenalan itu timbul rasa cinta.
"Muncul benih cinta, akhirnya kemudian sepakat untuk melakukan perkawinan pada hari Selasa, 2 Juni 2020 pagi, dengan disaksikan oleh tokoh masyarakat dan perkawinan tersebut sah secara agama," kata kata Sandiarsa, Minggu (7/6/2020)
Adapun terungkapnya jenis kelamin Mit diketahui saat Muh mengajak untuk berhubungan intim pada malam pertama.
Namun, menurut Sandiarsa, Mit enggan melakukannya.
"Saat malam pertama, korban (Muh) minta untuk melakukan hubungan, tetapi ditolak oleh pelaku (Mit)," kata Sandiarsa.
Kemudian, pada malam berikutnya, pelaku meminta untuk bercerai dan kemudian kabur dari rumah suaminya.
Merasa aneh dengan istrinya itu, Muh akhirnya mencari asal usul istrinya.
Selanjutnya, Muh mendapat informasi dari kepala rukun tetangga bahwa Mit yang sudah sah menjadi istrinya adalah seorang laki-laki.
Kumpulan berita viral