Penulis: Ani Susanti | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM - Kepergian Rachmawati Soekarnoputri untuk selama-lamanya membuat publik mengingat kembali kisah hidupnya.
Putri ketiga Presiden Soekarno dengan Fatmawati, Rachmawati Soekarnoputri meninggal dunia pada Sabtu (3/7/2021).
Masih lekat di ingatan banyak orang tentang kisah pernikahan Rachmawati Soekarnoputri.
Pasalnya, hanya pernikahan Rachmawati Soekarnoputri lah yang hanya dihadiri oleh ayahnya.
Tangis tamu pecah.
Baca juga: Putri Bung Karno, Rachmawati Soekarnoputri Meninggal Dunia karena Covid-19
Semasa hidupnya, Rachmawati Soekarnoputri beberapa kali menikah.
Rachmawati Soekarnoputri pernah menikah dengan Martomo Pariatman Marzuki pada 1969.
Di saat yang sama, Presiden Soekarno kala itu sedang sakit ginjal yang sangat parah.
Baca juga: Momen Soekarno Sakit saat Hadiri Pernikahan Anaknya, Wajah Bengkaknya Sampai Buat Tamu Menangis
Dilansir TribunJatim.com dari TribunJabar, hal itu disampaikan politisi Bambang Soesatyo ketika melihat fenomena gembar-gembornya pernikahan Edhie Baskoro pada 2011 silam.
Menurut Bambang Soesatyo, pernikahan Rachmawati Soekarnoputri jauh dari kemewahan.
Bahkan kondisinya bisa dibilang sangat prihatin.
Baca juga: Pernikahan Memilukan Rachmawati Soekarnoputri, Anak Bung Karno yang Wafat, Saat Ayah Dipenjara
Pernikahan Rachmawati Soekarnoputri dan Martomo Pariatman Marzuki digelar di kediaman Fatmawati di Sriwijaya, Kebayoran, Jakarta Selatan.
Saat itu hadir pula Bung Hatta yang memberikan selamat kepada pengantin.
Tak lama berselang, perhatian orang-orang di tempat itu mendadak terfokus ke arah pintu yang terbuka dan di sana ada beberapa tentara.
Dari kerumunan tentara itu terlihat Bung Karno datang ke pernikahan putrinya.
Baca juga: 5 Fakta Rachmawati Soekarnoputri, Putri Mantan Presiden Soekarno, Kisah Asmaranya Bikin Pilu
Kala itu Soekarno mengenakan jas berwarna hitam yang agak kedodoran dan wajahnya bengkak-bengkak karena penyakit.
Tangis para tamu pun pecah, termasuk putra pertama Soekarno, Guntur Soekarnoputra.
Bung Hatta pun nampak mengusap air matanya dan tersedu-sedu melihat kedatangan Soekarno.
Fatmawati kemudian berlari ke arah suaminya seraya menciumi Bung karno.
Baca juga: Sosok Benny Soemarno, Ayah Anjasmara sekaligus Suami Rachmawati Soekarnoputri yang Meninggal Dunia
Menurut Bambang Soesatyo, kala itu Soekarno berusaha tertawa, tapi kondisinya tak bisa bohong.
Soekarno jelas terlihat kepayahan.
"Sementara di luar rumah berita kedatangan Soekarno mulai diketahui banyak orang, dari tukang becak sampai tukang dagangan berlarian ke depan pagar rumah Sriwijaya.
Mereka berteriak-teriak : “Hidup Bung Karno….Hidup Bung Karno” komandan tentara kaget dan memerintahkan agar Soekarno tidak terlalu lama di rumah Sriwijaya, ia harus segera pulang ke Wisma Yaso," cerita Bambang Soesatyo.
Seperti diketahui, di masa-masa akhir hidupnya, Soekarno harus menjalani tahanan rumah.
Ia juga selalu dijaga ketat oleh tentara pada masa itu.
Baca juga: Peringati Bulan Bung Karno, Sepuluh Pelukis di Kota Madiun Lukis Sketsa Wajah Soekarno
Kini, Rachmawati Soekarnoputri telah berpulang menyusul ayahnya.
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, Rachmawati Soekarnoputri meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, sekitar pukul 06.15 WIB.
"Iya, betul meninggal dunia," kata Dasco, dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com.
Baca juga: Soekarno Gagal Kabur Saat Soeharto Berkuasa, Pengawal Sebut Akibat 1 Hal hingga Pesan untuk Megawati
Wakil Ketua DPR itu mengungkapkan, Rachmawati meninggal dunia akibat terpapar Covid-19 setelah dirawat di rumah sakit.
"Meninggal dunia karena Covid-19," ucap Dasco.
Rachmawati Soekarnoputri meninggal dunia pada usia 70 tahun.
Adik dari Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri tersebut dikenal sebagai politisi Partai Gerindra.
Duka Sandiaga Uno
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, turut berduka atas meninggalnya politikus Gerindra, Rachmawati Soekarnoputri, Sabtu (3/7/2021).
Ungkapan duka cita disampaikan Sandiaga Uno melalui media sosial Twitter miliknya.
"Innalillahi wainnailaihi ro’jiun. Kita kembali berduka. Indonesia baru saja kehilangan sosok putri terbaik bangsa, Ibu Rachmawati Soekarnoputri, putri dari Presiden pertama kita, Ir. Soekarno," tulis Sandi.
Sandi menyebut, Rachmawati Soekarnoputri merupakan sosok yang memiliki semangat juang tinggi.
"Terima kasih atas segala jasa yang engkau telah berikan untuk Bangsa ini. Kami tidak akan pernah lupa semangat juangmu yang tak pernah ada lelahnya."
"Allahummaghfirlahaa warhamhaa wa’aafiha wa’fu’anhaa," lanjut Sandi.
Baca juga: Soekarno Gagal Kabur Saat Soeharto Berkuasa, Pengawal Sebut Akibat 1 Hal hingga Pesan untuk Megawati
Berita lain terkait Rachmawati Soekarnoputri Meninggal Dunia
Berita lain terkait Rachmawati Soekarnoputri
Berita lain terkait Presiden Soekarno atau Bung Karno