TRIBUNJATIM.COM - Daun selada termasuk mudah ditanam di pekarangan rumah.
Menanam daun selada di pekarangan rumah patut dicoba.
Pasalnya hal tersebut bisa menghasilkan dua hal sekaligus.
Pertama mempercantik pekarangan rumah, kedua daun selada yang dipanen akan bermanfaat jika dikonsumsi.
Warga Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) Selade Berseri Kelurahan Dermo, Kota Kediri bahkan telah memanfaatkan lahan untuk menanam tanaman hidroponik dan sayur mayur.
Baca juga: Kandungan Nutrisi Baik yang Ada pada Daun Selada, Bantu Mencegah Obesitas, Mudah Ditemukan di Pasar
Baca juga: Benarkah Air Rebusan Selada Bisa Bikin Tidur Nyenyak? Begini Penjelasan dan Cara Membuatnya
Tanamannya sayuran termasuk daun selada.
Tanaman selada KRPL Selade Berseri bahkan dapat menyokong kebutuhan pangan di lingkungannya.
KRPL ini memanfaatkan bahan nutrisi dan pupuk dari sampah organik.
Sampah diolah pada drum biru untuk komposter, yang setiap hari akan diisi sisa makan rumah tangga sekitar KRPL.
Setelah sebulan, akan menghasilkan pupuk padat dan pupuk organik cair (POC).
"Pupuk cair kami alirkan ke tabung hidroponik untuk nutrisi tanaman selada. Kami sudah tidak pakai A B Mix. Lalu pupuk padatnya, kami taruh di polybag-polybag,” ujar Theodora, Ketua KRPL Selade Berseri, Minggu (17/10/2021).
Hasil tanaman selada cukup diminati pembeli. Malahan sudah memiliki pelangganan dari penjual ayam geprek dan gado-gado.
"Sebelum pandemi malah pernah memasok swalayan di Nganjuk," tambahnya.
Baca juga: Olah Selada Air Jadi Sop Kepala Ikan Ala Vietnam, Begini Resep dan Cara Membuatnya
Tanaman selada lebih awet jika disimpan.
Semisal dikeluarkan dari kulkas dan disiram air, bisa kembali segar dan tidak gampang busuk karena sayuran dijual sekaligus dengan akarnya.