TRIBUNJATIM.COM - Kasus meninggalnya Brigadir J masih terus diusut dan menjadi pusat perhatian.
Apabila tidak tewas tertembak, Brigadir J seharusnya menghadiri prosesi wisuda sarjana di Universitas Terbuka (UT) pada Selasa (23/8/2022) pekan depan.
Pihak Universitas Terbuka (UT) telah mengizinkan keluarga untuk menggantikan Brigadir J dalam prosesi wisuda tersebut.
Samuel Hutabarat selaku ayah Brigadir J menyatakan pihak keluarga sebenarnya sangat ingin menghadiri momen wisuda tersebut.
"Kami sangat berkeinginan menghadiri menggantikan wisuda almarhum. Kami berkerinduan ingin datang karena ini momen mengharukan bagi kami," ungkap Samuel Hutabarat sebagaimana dilansir TribunJatim.com dari Tribunnews.com, Minggu (14/8/2022).
Baca juga: Terbongkar Putri Candrawathi Tahu Brigadir J Dibunuh, Susun Skenario dengan Ferdy Sambo, TKP Dirusak
"Setelah dapat mencapai sarjananya anak kami, tapi lebih dulu anak kami dipanggil oleh Tuhan."
Meski demikian, Samuel Hutabarat masih belum bisa memastikan apakah pihak keluarga jadi menghadiri wisuda menggantikan mendiang Brigadir J.
Secara tidak langsung, Samuel Hutabarat mengungkapkan persoalan biaya menjadi kendala bagi pihak keluarga untuk menghadiri wisuda di Jakarta.
Meski begitu, Samuel Hutabarat terus berdoa agar keluarganya bisa tetap berangkat menghadiri momen wisuda putranya di Jakarta.
Mengingat momen tersebut sangat diinginkan oleh mendiang Brigadir J.
Baca juga: Apa yang Diucap Putri ke Brigadir J Sebelum Ada Sambo Terkuak, Rahasia Berakhir Darah di Magelang
"Kami berkerinduan untuk datang ke UT di Jakarta tapi karena keterbatasan pembiayaan kami, ketidakmampuan kami, kami berdoa kiranya Tuhan membukakan jalan, kiranya kami tercukupkan untuk ke sana," terang Samuel Hutabarat.
Sementara itu, Brigadir J semasa hidup disebut bercita-cita menyandang gelar sarjana supaya bisa menempuh pendidikan perwira.
Meski memiliki kesibukan sebagai anggota Polri, Brigadir J menyempatkan diri mengambil program studi sarjana hukum di Universitas Terbuka sejak 2015.
Ia telah dinyatakan lulus pada April 2022 dengan IPK 3,28 dan predikat sangat memuaskan.
Sebagai informasi, kasus meninggalnya Brigadir J kini tengah menyita perhatian publik Indonesia.
Baca juga: Ternyata Tak Ada Pelecehan, Laporan Putri Candrawathi Dibuat Halangi Ungkap Pembunuhan Brigadir J?
Awalnya, Brigadir J disebut tewas dalam baku tembak dengan Bharada E.
Brigadir J diisukan berusaha melakukan pelecehan terhadap istri mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo hingga akhirnya terlibat dalam baku tembak yang menewaskan dirinya itu.
Namun seiring dengan berkembangnya pengusutan kasus, diketahui Irjen Ferdy Sambo memerintahkan penembakan Brigadir J.
Polisi juga menghentikan proses penyidikan atas dua laporan polisi (LP) kasus dugaan pelecehan seksual dan percobaan pembunuhan yang disebut-sebut dilakukan mendiang Brigadir J.
Laporan awal yang menyebut Brigadir J melakukan pelecehan hingga penodongan senjata api pada istri Irjen Ferdy Sambo di kamarnya dinilai tidak terbukti.
Baca juga: Sebelum Dihabisi, Brigadir J Jongkok dan Dijambak Ferdy Sambo, Bharada E Tak Kuasa Lanjutkan Cerita
Karena itu, polisi pun memutuskan untuk menghentikan proses penanganan kasus dari kedua laporan tersebut.
Bharada E Cabut Kuasa Deolipa-Burhanuddin
Sepak terjang Deolipa Yumara dan Muhammad Burhanuddin saat menjadi kuasa hukum Bharada E menuai banyak pujian.
Deolipa Yumara dan Muhammad Burhanuddin selaku kuasa hukum Bharada E menjadi sorotan setelah vokal mengungkap fakta-fakta mengenai kasus kematian Brigadir J.
Namun tiba-tiba Bharada E yang hingga kini masih ditahan melayangkan surat pencabutan kuasa untuk Deolipa Yumara dan Burhanuddin sebagai pengacaranya.
Informasi itu pun dibenarkan oleh Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Andi Rian Djajadi.
"Iya betul (Bharada E cabut kuasa Deolipa dan Burhanuddin sebagai pengacara)," ujar Brigjen Andi Rian Djajadi pada Jumat (12/8/2022), mengutip Kompas.com.
Baca juga: Baru Terkuak Firasat Terakhir Brigadir J Jelang Dieksekusi Ferdy Sambo, Keluarga Akhirnya Tahu: Baju
Sebelumnya, informasi itu diungkap oleh Deolipa Yumara saat jadi narasumber dalam acara Live, "Kontrovesi" di Metro TV.
Di tengah-tengah pembicaraan, Deolipa Yumara mengaku tiba-tiba mendapat pesan WhatsApp berisi foto surat pencabutan kuasa dari Bharada E.
Namun, Deolipa Yumara menaruh kecurigaan lantaran surat tersebut bukan berupa tulisan tangan dan disusun dengan bahasa sangat hukum.
"Saya baru dapat WA dari anak buah saya, pengacara dari kantor saya di Condet. Surat cabut kuasa, tapi tulisannya diketik. Tentunya posisinya Bharada E di tahanan gak mungkin mengetik. Biasanya dia tulis tangan," ungkap Deolipa Yumara, Kamis (11/8/2022) malam.
Sugeng Teguh Santoso selaku Ketua IPW ( Indonesia Police Watch ) yang juga hadir dalam acara itu pun langsung memberikan tanggapan tegas.
Baca juga: Arti Kata Bharada, Pangkat Kepolisian Richard Eliezer, Sosok yang Diperintah Tembak Brigadir J
Sugeng Teguh Santoso juga langsung memberikan peringatan agar Polri tidak mengintervensi tugas pengacara Bharada E dalam upaya pengungkapan kasus kematian Brigadir J.
"Saya sangat paham soal kode etik advokat. Saya mengingatkan Polri, ini jangan intervensi pekerjaan pengacara. Walaupun Anda yang menunjuk pengacara, anda tidak berhak mengintervensi pekerjaan pengacara. Pengacara berhak menyampaikan satu pernyataan di depan publik untuk mempertahankan prinsip-prinsip hukum yang diperlukan," tegas Sugeng Teguh Santoso mewanti-wanti.
Sugeng Teguh Santoso pun mengaku yakin, ada intervensi dari pihak lain dalam penulisan surat pencabutan kuasa dari Bharada E kepada Deolipa dan Burhanuddin sebagai pengacaranya.
Karena itu, Sugeng Teguh Santoso meminta agar surat pencabutan kuasa ini juga ikut diperiksa.
"Ini saya yakin bukan pencabutan dari Bharada E ya, tapi ada intervensi dari penyidik. Saya minta bahwa ini diperiksa, Kapolri harus memeriksa proses pencabutan kuasa ini karena sudah ditemukan, ini tidak main-main, karena mengintervensi pekerjaan pengacara," pungkasnya.
Baca juga: Akhirnya Brigadir J Bebas dari Fitnah, Pelecehan Tak Terbukti, Kebohongan Istri Sambo Berimbas Fatal
Berita lain terkait Brigadir J
Informasi lengkap dan menarik lainnya hanya di GoogleNews TribunJatim.com