Berita Malang

Kepergok Mencuri di Minimarket, Pria di Malang Mengelak Diminta Buka Isi Tas, Privasi Jadi Alasan

Penulis: Kukuh Kurniawan
Editor: Ndaru Wijayanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lokasi aksi pencurian yang terjadi di sebuah minimarket di Jalan Cengger Ayam Kecamatan Lowokwaru Kota Malang. Pelakunya sempat tidak mengaku dan menolak saat diminta buka isi tas

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Video aksi pencurian di minimarket di Jalan Cengger Ayam Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, viral di media sosial.

Video itu memperlihatkan seorang pelaku yang beraksi mencuri dan berujung ditangkap oleh pihak kepolisian.

Dari informasi yang didapat TribunJatim.com, kejadian itu terjadi pada Selasa (29/11/2022) malam. Diketahui, pelaku berinisial KA (25).

Salah satu pegawai minimarket Taufik (24) mengatakan, saat itu pelaku beraksi sekitar pukul 18.00 WIB.

"Jadi, di bulan November ini, pelaku sudah ketiga kali mengutil di tempat saya bekerja. Untuk yang pertama mengambil parfum, terus yang kedua mengambil semir rambut sama cairan pencuci mulut,"

"Kami baru curiga waktu hitung-hitungan, ada barang keluar tapi tidak terbeli. Saat melihat dari rekaman CCTV, ternyata pelakunya ya itu orangnya," ujarnya kepada TribunJatim.com, Kamis (1/12/2022).

Dirinya mengungkapkan, saat itu pelaku datang ke lokasi dan sudah ditunggu oleh salah satu pegawai toko bernama Agustina. Lalu, pelakuĀ  datang dengan model seperti orang atau pelanggan biasa.

Baca juga: Terlalu Bucin, Demi Penuhi Kebutuhan Pacar di Thailand, Tukang Kebun SD di Lamongan Nekat Mencuri

Pelaku pun datang dengan gelagat seperti pembeli pada umumnya dan berpura-pura membeli dua bungkus mie instan. Namun ternyata, pelaku telah mengutil dua bungkus mie instan yang dimasukkan ke dalam tasnya.

"Saat di kasir, pelaku membayar dua bungkus mie instan yang dipegangnya. Kemudian, teman saya pura-pura bilang ke pelaku kalau komputernya lemot. Padahal, kami sedang laporan ke kepala toko lewat WA," tambahnya.

Setelah itu, pegawai toko sempat meminta pelaku untuk membongkar tasnya dan mengatakan akan menunjukkan rekaman CCTV yang ada. Namun, permintaan tersebut ditolak oleh pelaku dengan alasan menyangkut hal privasi.

"Setelah itu, pelaku berjalan ke arah pintu keluar dan dihampiri oleh teman saya. Dengan alasan privasi, pelaku tidak ingin menunjukkan isi tasnya. Dan pelaku ini bersikukuh, tetap berusaha untuk kabur," tambahnya.

Pelaku pun sempat mencoba kabur dengan sepeda motor matik miliknya. Sayangnya, usaha pelaku untuk kabur langsung dicegah oleh juru parkir yang berjaga.

"Sempat mau kabur, terus nyerempet motor saya. Dan akhirnya ditarik sama tukang parkirnya,"

"Lalu ribut dan ramai, dan oleh Satpam SMA Negeri 7 Malang dilaporkan ke polisi. Dan pelaku pun dibawa ke Polsek Lowokwaru," terangnya.

Halaman
12

Berita Terkini