Pasalnya kelompok anak usia belasan yang belakangan doyan membuat resah ini diduga tak hanya mempunyai senjata belati atau celurit.
Namun juga senjata api yang wujudnya berupa air soft gun.
Sangkaan tersebut tercetus dari peristiwa penyerangan warkop di Kawasan Keputih, Kecamatan Sukolilo, beberapa hari lalu.
Polisi ketika melakukan olah TKP mendapati kaca TV retak dan pecah akibat ada lubang bekas tembakan.
Disinyalir kaca TV tersebut berlubang akibat terkena tembakan peluru air soft gun.
Bukti tersebut membuat polisi curiga ada aktor intelektual di balik eksistensi gangster.
Sebab terlalu mustahil apabila kelompok gangster yang didominasi usia remaja bisa mempunyai senjata air soft gun.
Apalagi mengingat, untuk memiliki senjata api ini ada banyak syarat yang harus dipenuhi.