Ketika sedang bermain, kedua anak itu beranggapan bus dalam kondisi mangkrak yang terparkir di lahan kosong menimbulkan kesan angker.
Dari anggapan tersebut, kedua anak itu diduga membakar bus di lokasi.
Keduanya memasukkan sampah kering ke lampu kaca bagian belakang bus yang pecah.
Selanjutnya, keduanya diduga membakar sampah kering yang sudah dimasukkan ke kaca bagian belakang bus.
"Setelah mengetahui keadaan api membesar, kedua anak itu panik dan pulang ke rumah lalu menceritakan kejadian tersebut kepada orang tuanya," katanya.
Baca juga: Akhirnya Identitas Perampok Rumah Dinas Wali Kota Blitar Terungkap, Polisi Gali Celah Pelaku
Berita Blitar lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com