"Maksudnya yang IQ-nya bagaimana, Ibran bisa komunikasi dengan baik, terbatas di matanya aja."
"Jadi butuh sekolah inklusi," tutur Asri Welas.
Dia berharap, ada sekolah yang bersedia menerima anaknya dan bisa berinteraksi dengan teman sebaya.
"Semoga ada banyak sekolah menerima anak apa adanya. Enggak ada anak yang mau dilahirkan seperti Ibran, kan kasihan."
"Harusnya disurvei dulu supaya anak-anak ada masa depan. Mudah-mudahan banyak sekolah perbolehkan dengan kondisi apa pun," harap Asri Welas.
Baca juga: Dulu Artis Cantik Ikut Orang Tua Jual Ikan, Kini Hidup Bergelimang Harta, Suaminya Bos Banyak Bisnis
Melansir Kompas.com, katarak adalah kondisi kekeruhan pada lensa mata, yang dalam kondisi normal, lensa mata terlihat jernih.
Penderita katarak akan melihat sesuatu secara kabur atau berkabut.
Penglihatan kabur ini dapat membuat orang sulit membaca, mengendarai mobil terutama di malam hari, hingga melihat ekspresi wajah orang lain.
Kebanyakan katarak berkembang perlahan dan awalnya tidak mengganggu penglihatan.
Namun seiring berjalan waktu, katarak akan mengganggu penglihatan.
Lantas apa saja gejala katarak?
Dilansir dari Mayo Clinic, tanda dan gejala dari katarak antara lain:
- Penglihatan mendung, kabur, atau redup
- Meningkatkan kesulitan penglihatan di malam hari
- Sensitivitas terhadap cahaya dan silau