TRIBUNJATIM.COM - Jelang pernikahan, seorang pemuda di Tulungagung, Jawa Timur, berinisial WMN (28) membanting calon istrinya berinisial AS (21).
Melansir Kompas.com, si pemuda membanting calon istrinya tersebut ke lantai beberapa hari menjelang pernikahan mereka.
Atas perbuatan pemuda tersebut, sang calon istri alami luka parah hingga dilarikan ke Puskesmas Rejotangan.
Terungkap pula pemicu pemuda tersebut melakukan hal tak pantas ke calon istrinya karena satu bau.
Baca juga: Demi Mantan, Pengantin Wanita Batalkan Nikah Jelang Akad, Sahabat Calon Suami Rela Jadi Penggantinya
"Korban mengalami luka parah dan menjalani rawat inap di Puskesmas Rejotangan," kata Kapolsek Rejotangan Anshori, seperti dikutip dari Antara via Kompas.com.
Anshori menjelaskan, penganiayaan tersebut terjadi di rumah AS sang calon mempelai wanita.
Tepatnya di Desa Sumberagung, Desa Rejotangan, Tulungagung, Selasa (3/1/2023), sekitar pukul 20.30 WIB.
Ketika itu, AS mendatangi rumah calon suaminya, WMN, untuk memastikan persiapan jelang pernikahan mereka.
Tetapi WNM yang didatangi tampak teler dan si pemuda tercium bau alkohol yang menyengat.
AS pun uring-uringan dan mengomel.
AS bertanya pada calon suaminya apakah WMN sedang mabuk.
Dia juga meminta WMN membuka mulut hingga bau alkohol tercium jelas.
WMN yang merasa dipojokkan menjadi emosi dan menganiaya calon istrinya di bagian kepala, lengan, perut, pantat.
Tak hanya itu WMN membanting AS ke lantai hingga mengalami luka-luka.