Bagian dalam mobil tidak terlihat karena ternyata sangat gelap.
"Warga memilih menghubungi Satpol PP Kota Probolinggo," sebutnya.
Mendapat laporan warga, personel Satpol PP bergegas menuju ke kawasan Stadion Bayuangga.
Setibanya di lokasi, petugas lantas mengecek mobil itu.
Petugas Satpol PP bersama warga mengecek dengan cara mengintip lewat kaca.
Tatkala petugas mengintip lewat kaca, rupanya ada sepasang muda mudi sedang berpacaran di dalam mobil.
Ternyata, Satpol PP mendapati keluarnya sejoli muda yang turun dari mobil tersebut.
Baca juga: Insiden Penggrebekan Hotel Prostitusi, Tak Ada Satupun PSK, Polisi Terkecoh Tempat Persembunyiannya
"Petugas kemudian meminta sejoli itu keluar mobil. Keduanya pun digiring ke Kantor Satpol PP," ungkapnya.
Warga sekaligus petugas mendapati ternyata sosok yang digrebek tersebut merupakan anak seorang Kepala Dinas di Probolinggo.
Saat ditanya warga, keduanya mengaku bahwa mobil yang mereka bawa adalah mobil dinas yang digunakan orangtuanya yang bekerja di lingkungan Pemkab Probolinggo.
Belakangan diketahui bahwa orangtua yang dimaksud adalah Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Santu Pintu (DPMPTSP) Pemkab Probolinggi, Kristiana Ruliani.
Sementara itu Kepala Dinas Satpol PP Kota Probolinggo, Pujo A membenarkan penggerebekan tersebut.
"Kami mendapatkan pengaduan masyarakat. Selanjutnya langsung menghubungi teman (pejabat) Pemkab Probolinggo ya. Sudah saya jelaskan kepada mereka," kata Pujo saat dihubungi, Rabu (11/1/2023), dikutip dari Surya.co.ID.
Usai penggerebekan tersebut, Kadis PTMPTSP Kabupaten Probolinggo, Kristiana Ruliani meminta maaf karena mobilnya digunakan sang anak.