TRIBUNJATIM.COM - Tahun baru Imlek akan segera tiba. Seluruh orang Tionghoa tentunya sedang menyiapkan seluruh keperluan hari besar ini.
Salah satunya adalah makanan khas Imlek.
Jika membicarakan makanan khas Imlek, kue keranjang mungkin jatuh pada pikiran Anda.
Tahukah Anda, di balik kesederhanaannya, beragam legenda menyertai kue keranjang.
Beberapa di antaranya adalah makanan kesukaan dewa hingga pelindung masyarakat Tionghoa dari kelaparan.
Hal inilah yang membuat kue keranjang memiliki makna saat dihidangkan selama tahun baru imlek.
Apa saja makna kue keranjang sebagai makanan khas Imlek?
Yuk, simak penjelasannya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya diĀ Googlenews TribunJatim.com
1. Diartikan Keberuntungan
Berdasarkan kata Nian Gao, kue keranjang berarti keberuntungan. Hal itu dimaksudkan jika memakan kue keranjang saat Imlek maka dipercaya akan mendapat keberuntungan sepanjang tahun.
2. Simbol Persaudaraan
Makna Kue Keranjang berikutnya juga sering disebut sebagai simbol persaudaraan yang semakin kuat antar sesama.
Hal itu diartikan dari bahan kue keranjang, takni tepung ketan yang bertekstur lengket. Dengan demikian, bisa mempererat tali persaudaraan.
3. Simbol kebahagiaan