Berita Viral

Alasan Ibu Bayi 7 Bulan Cekoki Anak Kopi Susu, Malah Bersyukur BAB 9 Kali, Perawat sampai Miris

Penulis: Ignatia
Editor: Arie Noer Rachmawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral aksi ibu-ibu memberikan bayinya minuman susu saset yang tentu berbahaya bagi kesehatannya, Selasa (24/1/2023).

TRIBUNJATIM.COM - Alasan ibu bayi 7 bulan mencekoki sang anak dengan kopi susu akhirnya terjawab.

Rupanya ibu bayi 7 bulan itu melihat adanya campuran susu dalam minuman kemasan kopi susu.

Curhatan ibu bayi 7 bulan itu sedang menuai sorotan karena dianggap sangat ekstrem.

Berawal dari tersebarnya video berdurasi 40 detik memperlihatkan seorang ibu yang membuatkan minum kopi kemasan kepada sang bayi.

Lewat akun @kayess9, potongan video bayi disuapi minuman kopi juga tersebar di Twitter sejak Minggu sore, 22 Januari 2022.

Publik dibuat tidak menyangka apa yang nekat dilakukan ibu bayi 7 bulan tersebut.

Pemilik akun menyampaikan jika kopi yang diminum sang anak mengandung susu, ketimbang membeli susu kental manis.

Adapun diketahui jika keluarga si ibu berasal dari keluarga yang tidak mampu.

"Bayi minum kopi kan ada susunya, dari pada dikasih susu Frisian Flag katanya nda ada susunya," tulis pemilik akun Adinda Yana.

Hal itulah yang akhirnya membuat sang ibu berkeputusan untuk mengganti minuman anak dengan kopi sasetan.

Baca juga: Fatal Bayi 7 Bulan Minum Kopi Viral di TikTok, Ibu Santai Kan Ada Susunya, Dokter: Haram Hukumnya!

Sebelumnya, ibu tadi kerap memberi minum bayinya dengan SKM yang diseduh dalam botol.

Ia pun mengungkapkan alasan mengapa membeli susu daripada SKM demi memenuhi kebutuhan susu sang anak.

Menurut ibu tersebut, anaknya itu tetap meminum susu karena di kopi sasetan ada campuran susu yang lebih baik ketimbang SKM.

Menurutnya, SKM terlalu mahal sehingga ia pindah ke kopi saset yang lebih murah.

ILUSTRASI Bayi(Unsplash)

Ibu ini mengaku semenjak minum kopi kemasan tersebut bayinya kini mengalami diare hingga 9 kali dalam sehari.

Namun, sang ibu justru megucapkan syukur karena dianggap anaknya jadi lancar BAB sejak meminum kopi.

"Kemarin2 bayi BAB 10x sehari. Alhamdulillah sejak minum susu kopi dia BAB 9x sehari," katanya.

Mirisnya tampak tak mempedulikan masukan dari orang-orang, sang ibu pernah memberikan makanan atau minuman yang tak biasa bagi bayi seperti susu kental manis hingga nasi ayam pedas.

"Bayi usia 7 bln makan ayam pedas sama nasi tapi nda bisa ngunya karna dia nda punya gigi kasihan dia cmn bisa telan," tulisnya, Minggu (22/1/2023).

Baca juga: Nasib Artis Dulu Dulu Keguguran, Kini Alami KDRT oleh Suami Baru, Dipiting hingga Hidungnya Berdarah

Aksi ibu ibu ini menuai kecaman hingga menarik perhatian dokter hingga perawat bayi.

Pengunggah video lantas menandai salah satu akun dokter anak.

Ia menyebut jika sang ibu sudah sempat ditegur tetapi masih ngeyel dan tetap melakukan hal yang sama.

Seorang perawat bernama Rizal yang aktif memberikan edukasi kesehatan lewat akun Twitter-nya @afrkml ikut mengomentari konten tersebut.

Baca juga: Nasib Istri Dulu Viral Antarkan Suami Menikah Lagi, Tak Sangka Kini Terulang, Menerima Orang Baru

"Bukan berarti bayi boleh dikasih kopi-susu mentang2 ada susunya," tulis Rizal.

"Sebaiknya para orang tua ini harus banyak belajar dari yg ngerti daripada sok tau sehingga berisiko membahayakan anaknya sendiri." tambahnya.

Rizal juga memperingatkan bahwa kafein dalam bentuk apa pun tidak boleh dikonsumsi bayi untuk alasan apa pun, meski untuk mengatasi kejang.

Ilustrasi bayi (Instagram)

"Bisa palpitasi (jantung berdenyut kencang) atuh bayinya dikasih kopi," tutup Rizal.

Atas tindakan itu membuat banyak netizen geram karena membahayakan bayi.

"Ya Allah Yaa Robbi jika kesal dgn keadaan ataupun ad mslh jgnlah ank yg jdi pelampiasan.sbr ya dek semoga sehat sllu," ujar DivaDava.

"Kan bisa beli sun ato promina yg rencengan bu klo buat makan," ungkap Anakpertama.

"Anak saya umur 1th lebih aja gaberani dikasih skm atau coffe naudzubillah," tegas Mega septria.

Baca juga: Ditinggal Neneknya ke Pasar, Wanita Ponorogo Melahirkan di Kamar Mandi, Bayi Dibuang di Kandang Ayam

Lalu bolehkah bayi mengkonsumsi kopi? Jawabanya tentu tidak.

"Kopi tidak disarankan untuk dikonsumsi oleh anak2. IDAAS (Ikatan Dokter Anak Amerika Serikat) malah secara tegas dan presisi membuat pernyataan, di bawah 12 tahun haram hukumnya minum kopi!," tulis Dokter Spesialis Anak, dr Kurniawan Satria Denta, M.Sc, Sp.A dikutip Senin (23/1/2023).

Baca juga: Ibu Banyuwangi ini Syok Perut Anaknya Kaku usai Diperiksa Dukun Bayi, Terkuak Fakta Bejat Tetangga

Mengutip Healthline, anak-anak termasuk bayi dan remaja sangat tidak disarankan mengonsumsi kopi.

Terlebih tubuh bayi yang tidak dapat mencerna kopi dengan mudah, karena lambung bayi kecil dan dapat memengaruhi fungsinya.

Bayi yang minum kopi akan tampak gelisah, cemas, atau mudah rewel serta mengalami gejala seperti kolik.

Bahkan konsumsi kopi dalam jumlah yang banyak dapat menyebabkan keracunan.

Selain itu dilansir Mom junction, kopi juga memiliki mengandung nutrisi yang dibutuhkan bayi dan balita.

American Academy of Pediatrics (AAP) menyatakan bahwa anak-anak dan remaja tidak perlu minum minuman yang mengandung kafein.

Baca juga: Siasat Licik Wanita di Klaten Sukses Tak Ketahuan Jual-Beli Bayi, Pura-pura Akting di Facebook

Aksi seorang ibu memberikan minuman kopi ke bayi berusia 7 bulan tuai kecaman. (Kolase Tribunnewsmaker.com)

Para ahli percaya bahwa kafein dapat berdampak negatif terhadap perkembangan berbagai sistem organ tubuh bayi.

Sistem saraf dan peredaran darah bisa menjadi yang paling terpengaruh oleh kafein.

Konsumsi kopi oleh bayi dan balita dapat mempengaruhi sistem saraf.

Kafein dapat menyebabkan pusing dan sakit kepala, yang dapat membuat bayi rewel.

Kafein diketahui dapat meningkatkan detak jantung dan tekanan darah.

Ini mungkin tetap tinggi untuk waktu yang lama jika bayi mengkonsumsi terlalu banyak kopi pada satu waktu atau sering disajikan kopi.

Baca juga: Bayi dalam Tas Biru Gegerkan Warga Buduran Sidoarjo, Ditemukan di Sawah, Diduga Hasil Hubungan Gelap

Bayi mungkin menunjukkan peningkatan kewaspadaan dan kurang tidur.

Kafein bersifat diuretik karena meningkatkan produksi urin.

Hal ini dapat meningkatkan risiko dehidrasi pada bayi kecil.

Sering mengonsumsi kafein dapat memengaruhi metabolisme dan penyerapan kalsium dalam tubuh.

Ini dapat meningkatkan risiko kesehatan tulang yang buruk dan keropos tulang.

Kafein dan zat lain dalam kopi dapat merangsang produksi asam lambung, sehingga meningkatkan risiko refluks asam.

Baca juga: Pengasuh Bebas setelah Melempar Bayi hingga Trauma, Sang Ibu Sakit Hati: Semoga Dibalas Allah

Bayi dengan penyakit refluks gastroesofagus dapat mengalami eksaserbasi gejala setelah konsumsi kopi.

Orangtua diharapkan bijak dalam memberikan makanan dan minuman bagi anak-anak mereka.

Anak-anak dan remaja dalam masa tumbuh kembang sangat memerlukan asupan protein hewani.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Berita Terkini