"Guys, bener-bener sama kisahnya kayak Bu Eny, dimana Pak Edy beraktifitas untuk mandi itu menggunakan air panas."
"Dia membakar, membuat tungku di sini," kata Bang Bewok.
Begitu banyak botol bekas di dapurnya, ia mengaku belajar menjadi pemulung untuk mencukupi kebutuhan hidup.
"Saya belajar jadi pemulung, ada kebetulan tetangga dulu di sini, 'Ayo karo' aku okelah."
"Sementara, maaf, untuk hasil biar diambil dia, jadi hanya membantu dan mengerti jadi jual lah," ungkap Pak Edy.
Baca juga: Tiko yang Sempat Putus Sekolah Kini Mau Diwisuda, Langsung Dapat Tawaran Beasiswa Kampus Bergengsi
Terlihat pula dalam rumah tersebut, masih ada foto dari istri dan mendiang anak pertama Pak Edy.
Pak Edy pun mengaku memiliki anak lulusan kuliah kedokteran yang telah meninggal dunia.
"Ini satu-satunya, kalau foto anak-anak saya yang pertama ada yang wisuda, ngambil kedokteran, tapi sudah meninggal."
Selain itu Pak Edy mengungkapkan jika ia memiliki tiga anak yang semuanya lulus sebagai sarjana.
"Tiga-tiganya lulus semua, yang pertama dokter tadi, yang kedua sarjana ekonomi," ungkap Pak Edy.
Di akhir, Bang Bewok pun berharap kepedulian publik untuk membantu membeli rumah Pak Edy.
Pak Edy hendak menjual rumah tersebut senilai Rp4 miliar yang berada di pinggir jalan pusat kota Semarang.
Adapun hasil penjualan rumah nanti akan dijadikan untuk kelangsungan hidup Pak Edy dengan menjual obat-obatan.
Sementara itu kisah nenek hidup seorang diri dan dibantu driver ojol, viral di akun Instagram @dramaojol.id, Kamis (26/1/2023).