Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Desa Tanjungori di Kecamatan Tambak, Pulau Bawean Gresik diterjang longsor, pada Senin (13/2/2023) pagi.
Hal ini merupakan dampak dari hujan deras yang mengguyur selama seharian.
Akibat longsor tersebut, jalan lingkar Bawean atau JLB tertutup. Padahal ini merupakan akses menuju Bandara Harun Tohir Bawean.
Kepala Desa Tanjungori Nur Ahli mengatakan, material berupa pasir dan batu turun menutup ruas jalan.
"Sekitar empat batu menutup jalan, pengendara harus memutar," ujarnya, Senin (13/2/2023).
Pihaknya bersama tiga pilar dan warga gotong royong membersihkan jalan dari material longsor.
Baca juga: Diguyur Hujan Lebat, Tembok Penahan Sekolah RA di Situbondo Longsor. Kegiatan Belajar Dipindah
Baca juga: Jembatan Sukorame Batu Longsor Gegara Pipa Air Ambrol, Perbaikan Butuh Waktu 3 Bulan
Batu-batu yang menutup jalan telah disingkirkan. Kurang lebih butuh waktu empat jam lebih jalur baru bisa dilewati.
"Sekarang roda dua dan roda empat sudah bisa melintas," katanya lagi.
Di tempat yang sama, Kapolsek Tambak Iptu Saifudin memastikan tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam peristiwa ini.
Pihaknya bersama warga setempat sudah membersihkan jalan dari material longsor.
"Tidak ada korban jiwa afay korban luka," kata dia.
Diketahui, longsor yang terjadi di Pulau Bawean pada awal tahun 2023 bukan kali ini saja.
Sebelumnya longsor juga menerjang desa Kebuntelukdalam di Kecamatan Sangkapura pada bulan Januari kemarin