Berita Viral

Mario Dandy Tak Takut Ancaman Penjara 5 Tahun? 'High Power Pulse', Rafael Alun Trisambodo Minta Maaf

Editor: Hefty Suud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mario Dandy Satrio tak takut ancaman penjara lima tahun terkait kasus penganiayaan David? Ayahnya, mantan pejabat pajak Rafael Alun Trisambodo minta maaf secara terbuka.

Saat itu ia menunjukkan postur tegak dan mata menatap lurus.

Monica membandingkannya dengan ekspresi tersangka lain, Shane Lukas yang menunduk ketika dihadapkan ke media.

Baca juga: Apa Itu High Power Pulse? Alasan Sikap Congkak Mario Usai Aniaya David, Ada Pengaruh dari Orang Tua

Baca juga: Nakalnya Mario Dikuak Bu Kantin, Anak Eks Pejabat Pajak Hobi Ngutang: Ditagih, Jawab Nggak Bawa Uang

Monica menyebut ekspresi Dandy menunjukkan high power pulse alias rasa masih berdaya atau berkuasa.

Sedangkan Shane, meskipun menunduk dan tidak memperlihatkan wajah secara jelas, disebut menunjukkan ekspresi low power pulse.

"Ekspresi yang bersifat genuine (tulus) adalah ekspresi yang ditampilkan otot-otot wajah kita.

Kita memiliki 43 muscles (otot) di wajah yang itu bertanggung jawab atas apa yang dirasakan seseorang,” kata Monica dalam program Kompas Petang di Kompas TV, Sabtu 25 Februari 2023.

"Yang kita lihat di sini adalah mulai dari gestur yang bersangkutan, itu menunjukkan high power pulse," papar Monica.

"Kemudian juga dari ekspresinya tidak menunjukkan ketakutan atau kesedihan karena telah menyebabkan suatu kerugian bagi banyak orang,” lanjutnya.

Sikap Mario Dandy yang berdiri tegak dan kepala menengadah saat diperkenalkan pertama kali sebagai tersangka dianggap congkak oleh netizen. (Kolase)

Monica menyebut ekspresi Dandy itu menunjukkan bahwa tersangka belum berempati terhadap korban yang dianiaya sampai koma.

"Ini menunjukkan yang bersangkutan ini masih berani menghadapi publik, dan bila rekamannya (yang beredar) benar bahwa yang bersangkutan mengatakan tidak takut dilaporkan ke polisi, konsisten dengan apa yang ditunjukkan saat ini,” kata Monica.

Namun Mario mengaku menyesal menganiaya David hingga babak belur dan mengalami koma. 

Adapun pengakuan penyesalan itu disampaikan Mario kepada Kepala Seksi Humas Kepolisian Resor (Polres) Metro Jakarta Selatan Ajun Komisaris Nurma Dewi.

"Pas kemarin aku tanya 'kamu menyesal?' (Dia menjawab) 'ya, nyesal lah bu'," kata Nurma, dilansir dari TribunJakarta.com, Sabtu 25 Februari 2023.

Baca juga: Obrolan Ibu Mario Temui Ayah David, Kini Istri Rafael Eks Pejabat Pajak Disorot, Tabiat Mirip Anak

Nurma lantas kembali bertanya alasan Mario menganiaya D secara brutal hingga korban menderita luka serius dan mengalami koma.

"Iya menyesal. 'Kenapa bisa begitu sih?', saya gituin. Dia bilang 'ya, begitu lah'. Begitu doang.

Halaman
1234

Berita Terkini