"Kemudian kami observasi dan kami istirahatkan di tenda," tuturnya.
Sekitar pukul 07.18 WIB, kondisi F membaik dan kooperatif.
Lalu oleh tim medis PCC, perempuan ini diantar ke rumahnya di Desa Nyalabu bersama dengan tim gabungan BPBD, dan PMI.
Pengakuan Rofiq, pihaknya sempat bertanya mengenai penyebab apa perempuan tersebut tak sadarkan diri dan terkapar di trotoar Jalan Trunojoyo tersebut.
Namum perempuan ini tak memberikan jawaban.
Karena saat diantar dan tiba di rumahnya, perempuan ini langsung lari ke rumah tetangganya.
"Kata tetangganya, dia keluarganya tidak ada dan tinggal sama neneknya. Neneknya lagi sakit-sakitan. Dia sudah biasa sering keluar dan tidak diurus," tutupnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com