Berita Jatim

Banyuwangi Geger, Jenazah Ditemukan di Pantai Candrian, Petugas Kesulitan Identifikasi karena 1 Hal

Penulis: Aflahul Abidin
Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jenazah yang terdampar di Banyuwangi sulit diidentifikasi

"Kedua saksi merasa takut sehingga langsung pulang dan baru menginformasikan penemuan mayat tersebut kepada aparat esok harinya," kata Kapolsek Pesanggaran Iptu Lita Kurniawan, Kamis (30/3/2023).

Aparat dari Polsek Pesanggaran, Satpolairud, dan TNI AL Banyuwangi kemudian mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengecek keberadaan mayat tersebut.

Baca juga: Akhirnya Terungkap Identitas Jenazah Misterius di Perkebunan Tebu Mojokerto, Korban Tinggalkan Rumah

Sayangnya, kondisi perairan Pantai Candiran saat itu sedang tak bersahabat. Kondisi air tengah pasang sehingga menyulitkan aparat menuju titik lokasi melalui melalui jalur laut.

Kapal yang digunakan, kata Lita, tak bisa mendekat ke lokasi mayat sebab ombak tinggi dan daerah itu dipenuhi batu karang.

"Akhirnya kami evakuasi hari ini," kata Lita.

Proses evakuasi itu dilakukan melalui jalur darat. Aparat bersama warga menyusuri Pantai Candiran untuk menuju ke lokasi. Butuh waktu empat jam bagi mereka untuk sampai di tempat mayat tergeletak.

Lita menjelaskan, kondisi mayat saat dievakuasi sudah dalam kondisi membusuk. Tubuhnya telah menghitam dan beberapa bagian tubuh sudah tak utuh. Kondisi itu seperti yang diceritakan oleh dua saksi yang pertama kali menemukannya.

"Hingga saat ini belum ada laporan masuk ke Polsek Pesanggaran terkait masyarakat yang kehilangan anggota keluarganya," kata Lita.

Untuk itu, Lita meminta masyarakat agar melapor apabila merasa kehilangan anggota keluarganya yang berjenis kelamin pria dalam beberapa waktu terakhir.

 


Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkini