Kacang hijau sangat baik untuk ibu hamil maupun bayi, karena banyak mengandung folat, protein, serat, kalsium, kalium, fosfor, zat besi, juga vitamin A, B1, B2, dan C.
Lebih baik, pilih olahan kacang hijau tanpa santan dan tepung tapioka atau maizena yang membuatnya jadi kental, karena itulah sumber lemak dan karbohidrat yang sebenarnya sudah Tribunners dapatkan dari kacang hijaunya sendiri.
3. Cincau hijau
Cincau hijau dibuat dari daun cincau (cyclea barbata), dan dikenal sebagai mampu meredakan panas dalam, meredakan kembung, diare, dan sembelit, serta menurunkan tekanan darah.
Semua itu berkat kandungan protein, lemak, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin A, B1, C, dan seratnya yang tinggi. Kalau dikombinasikan dengan buah atau sayuran, cincau bisa memenuhi kebutuhan 30 gram serat harian.
4. Timun suri
Timun suri sepertinya hanya muncul saat bulan puasa, padahal sebenarnya buah ini bukan buah musiman.
Jenis tanaman labu ini kaya serat dan kandungan airnya, sehingga dianggap dapat menyegarkan tubuh dan mencegah sembelit.
Baca juga: Resep dan Cara Membuat Nastar Rendah Kalori, Kue Lebaran Cocok untuk Camilan Menu Diet
Baca juga: Resep dan Cara Membuat Salad Buah Saus Jeruk, Rasanya Manis Asam Segar, Takjil Cocok untuk Menu Diet
Kandungan gula alaminya, glukosa dan fruktosa, juga tidak akan melonjakkan gula darah.
Malahan, bisa jadi sumber energi. Namun dengan adanya gula alami itu, Tribunners tidak perlu menambahkan gula pasir atau sirup lagi.
5. Sop buah
Apa saja buah yang ada dalam sop buah? Strawberry, apel, nenas, kepala muda, anggur, buah naga, juga blewah. Selain membuat rasanya menjadi lebih "rame", buah juga memberikan banyak vitamin dan mineral.
Tambahan es batu, sirup, dan susunya juga menambah kesegaran, tapi batasi jumlahnya ya, Mam.
Sirup dan susu kental manis mengandung banyak gula.
Baca juga: Cara Menurunkan Berat Badan 5 Kg: Sayuran Jadi Menu Diet, Bisa Diterapkan Selama Bulan Ramadan 2023
6. Es kelapa muda