Namun kondisi pasien terbilang darurat, sementara Poskesdes tidak memiliki fasilitas yang memadai.
Sang pasien pun terpaksa dirujuk ke Puskesmas Kecamatan setempat.
Pasien ini ditandu sejauh sepuluh kilometer menuju pelayanan kesehatan dengan membutuhkan waktu perjalanan selama empat jam lebih.
Namun belum sampai di Puskesmas setempat, Rani melahirkan bayinya di tengah perjalanan.
Proses persalinan baru selesai hingga tengah malam.
Bayi berjenis kelamin laki-laki yang baru dilahirkan merupakan anak keempat, dan saat ini kondisi ibu dan bayinya selamat dan sehat.
"Belum sempat tiba di puskemas ibunya keburu melahirkan di tengah perjalanan. Ibu dan bayinya, keduanya selamat dan sehat," kata bidan pustu setempat, Anti.
Warga Besoangin Utara Tutar ini berharap agar pemerintah daerah setempat segera memperbaiki fasilitas kesehatan, serta infrastruktur jalan dan jembatan mereka yang sangat terbelakang dibanding daerah yang lain.
Supaya warga yang akan memeriksa kesehatannya tidak lagi kesulitan mengakses atau menjangkau fasilitas kesehatan seperti yang dialami oleh Rani atau warga lain yang membutuhkan pelayanan kesehatan.