Hal serupa terjadi lagi di episode 12.
Lantaran memakai kaus yang dipakai seorang kriminal, guru Seo langsung memukuli Ji Woong tanpa ampun hingga bibirnya berdarah.
Ji Seung Wan spontan mengkonfrontir guru Seo lalu melaporkannya ke polisi
Namun, polisi mengembalikan kasus itu ke sekolah.
Ji Seung Wan justru ditekan guru Seo untuk minta maaf padanya dan mengakhiri siaran radio DJ Wan Seung.
Alih-alih tunduk pada perintah guru Seo, Ji Seung Wan memutuskan berhenti sekolah.
Sebuah keputusan besar dan penting untuk karakter selurus Ji Seung Wan yang notabene sebentar lagi bakal menjalani ujian masuk universitas. Menonton adegan saat Seung Wan menyampaikan keputusannya itu pada sang ibu membuat saya kaget, pun terharu.
Sungguh, karakter Ji Seung Wan ini hatinya besar banget.
Karakter Ji Seung Wan dalam Twenty Five Twenty One membuka mata kita pada berbagai sifat positif yang harusnya dimiliki seorang kawan.
Mulai dari setia kawan, suportif, peduli, dan tulus.
TribunJatim.com akan menutup ulasan ini dengan kutipan ucapan Seung Wan yang semoga saja juga bisa kamu ingat sepanjang waktu, “Aku tidak mau menjadi orang yang tak memedulikan sekitarku hanya karena bukan aku yang mengalaminya.”
Selamat berbahagia dengan pilihan hidupmu, Seung Wan-ah!
Artikel ini telah tayang di Tribun Trends
Baca artikel terkait drama Korea lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Baca tanpa iklan