TRIBUNJATIM.COM - Siapa tak mau memiliki berat badan ideal?
Bahkan banyak orang rela menerapkan menu diet ekstrem dengan banyak pantangan untuk menurunkan berat badan ke ideal.
Padahal menurunkan berat badan tak sekadar mengurangi porsi makan atau membatasi konsumsi makanan.
Mayo Clinic menjelaskan bahwa menurunkan berat badan harus diimbangi dengan perubahan kebiasaan agar hasilnya permanen.
Dalam prosesnya, ada banyak cara yang bisa dilakukan, mulai dari mengatur pola makan, olahraga, mengonsumsi makanan atau minuman yang membantu penurunan berat badan, dan lainnya.
Berikut tersaji tips menu diet untuk mendapatkan berat badan ideal.
Menu diet ini menarik karena pantangan makannya sangat sederhana.
Baca juga: Mengenal Menu Diet Gastritis, Cara Aman Mendapatkan Berat Badan Ideal untuk Penderita Maag
Preetam Adwani, pria asal India yang berprofesi sebagai Manajer Produk di Bank Investasi Multinasional Prancis telah membuktikannya.
Dilansir dari Times of India, Preetam mengaku berhasil menurunkan berat badannya dari 91 kg ke 76 kg hanya dalam 4 bulan.
Penurunan berat badan hingga 15 kg itu dicapainya dengan mengubah pola makan dan berolahraga berjalan kaki sekitar 10.000 - 15.000 langkah per hari.
Berikut cara menurunkan berat badan 15 kg yang tak banyak pantangan ala Preetam.
Cara Menurunkan Berat Badan 15 Kg
Menurunkan berat badan bisa dilakukan secara bertahap.
Anda bisa memulainya dengan menurunkan 10 kg di bulan pertama dan sisanya di bulan ke dua.
Dilansir dari Healthline, berikut cara sederhana menurunkan berat badan:
Baca juga: Resep Menu Diet Kemangi, Minuman Bikin Kenyang Tahan Lama, Cara Alami Mengecilkan Perut Buncit
Baca juga: 4 Tips Menu Diet Jeruk, Cara Menurunkan Berat Badan Mudah dan Tak Menguras Kantong, Jadikan Camilan
1. Kurangi karbohidrat olahan
Ahli gizi Lisa Young dalam eatthis mengatakan, makanan karbohidrat olahan mengandung tinggi yang meningkatkan gula darah.
Beberapa makanan yang termasuk ke dalam karbohidrat olahan adalah roti putih, pasta, dan nasi.
2. Sarapan makanan berprotein
Menambah asupan makanan berprotein sangat penting untuk menurunkan berat badan.
Menurut Healthline, berikut cara mengukur kebutuhan protein dalam tubuh:
- 0,8 gram/kg berat badan.
- 1 - 1,2 gram/kg berat badan khusus yang berusia 65 tahun ke atas.
- 1,4 - 2 gram/kg berat badan untuk atlet.
3. Tambah konsumsi serat
Serat membantu menstabilkan gula darah, mengosongkan perut, dan membuat Anda merasa kenyang lebih lama.
Salah satu asupan serat yang baik dikonsumsi saat menurunkan berat badan adalah sayur.
4. Olahraga
Menurunkan berat badan lebih efektif jika dilakukan dengan olahraga. Salah satunya latihan kardio 3 kali seminggu.
Dilansir dari Healthline, penelitian yang dilakukan pada 141 oang dewasa menemukan bahwa 40 menit latihan kardio 3 kali dalam seminggu dapat membantu menurunkan berat badan hingga 9 persen.
Baca juga: Intip Menu Diet Sehat Awet Muda ala Song Hye Kyo, Aktris Terbaik Baeksang Arts Awards ke-59
5. Menghitung kalori
Masih dari sumber yang sama, penelitian menunjukkan bahwa kebiasaan menghitung kalori dapat menurunkan berat badan hingga 3,3 kg.
Anda bisa mencatat asupan makanan yang dikonsumsi melalui jurnal makanan atau aplikasi.
6. Makan perlahan
Menikmati makanan secara perlahan juga bisa membantu menurunkan berat badan.
Studi menemukan bahwa makan perlahan menurunkan asupan kalori hingga 10 persen, meningkatkan konsumsi air, dan memberikan rasa kenyang yang lebih bsar.
Baca juga: Inspirasi Resep Kimchi Korea Selatan, Makanan Fermentasi Cocok untuk Menu Diet, Sehat dan Enak
7. Hindari minuman manis
Minuman manis sering kali mengandung gula dan kalori ekstra yang bisa menggagalkan penurunan berat badan.
Cobalah mengganti minuman manis itu dengan konsumsi air putih. Menurut Cleveland Clinic, konsumsi air putih disarankan sebanyak 8 gelas atau 64 ons per hari.
8. Tidur cukup
Mengatur jam tidur dan menerapakan jadwal tidur yang teratur merupakan faktor penting untuk menurunkan berat badan.
Dilansir dari eatthis, pakar medis Mike Bohl mengatakan, seseorang yang makan terlalu larut cenderung meningkatkan lapar sehingga mengonsumsi lebih banyak makanan.
9. Mengelola stres
Stres yang terjadi terus menerus membuat hormon kortisol bertahan lebih lama di dalam darah. Akibatnya, nafsu makan akan semakin bertambah dan menggagalkan penurunan berat badan.
Menurut Medical News Today, cara mengelola stres bisa dilakukan melalui sejumlah kegiatan, seperti yoga atau berjalan-jalan.
Mitos Diet: Kelaparan membantu menurunkan berat badan
Diet ketat tidak akan membantu dalam jangka panjang. Sebaliknya, diet ketat hanya akan membuat adanya kenaikan berat badan jangka panjang.
Selain itu, masalah terbesarnya adalah diet ketat sangat sulit untuk dipatuhi dan membuat kita kehilangan berbagai nutrisi penting.
Hal ini akan menghabiskan energi tubuh dan malah menyebabkan keinginan memakan makanan tinggi lemak dan gula.
Hasilnya, kita akan memakan lebih banyak makanan berkalori rendah yang dibutuhkan untuk mengurangi berat badan.
Artikel ini telah tayang di sajian sedap
Berita tentang menu diet lainnya