Berita Viral

Nasib Uang Rp40 Juta Penjual Nasi Disimpan 4 Tahun di Kolong Kasur, Rusak Dimakan Rayap: Menyesal

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI uang dimakan rayap. Niatnya disimpan di kolong kasur selama empat tahun, tahunya uang Rp40 juta penjual nasi di Pekalongan malah hancur.

TRIBUNJATIM.COMĀ - Seorang warga di Pekalongan tak menyangka uang Rp40 juta yang disimpan di kolong tempat tidur selama empat tahun rusak dimakan rayap.

Rustini (53), pemilik uang Rp40 juta syok begitu tahu kondisi uang miliknya.

Momen ini diketahui saar Rustini hendak bekerja ke Jakarta sebagai penjual nasi megono.

Adapun Rustini merupakan warga Desa Kedungjaran, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.

Rustini sempat berusaha memisahkan uang pecahan Rp 100.000 yang lengket.

Menurut anak Rustini, Anizah (28), uang milik ibunya itu sudah disimpan sejak 2019.

Baca juga: Sosok Siti Aisyah Wanita Surabaya yang Wakafkan Restoran Rp1 M, Mengaku Bosan Banyak Uang: Berbagi

"Ceritanya itu, ibu saya melihat di TV yang viral duit dimakan rayap. Terus dia (ibunya) ingat punya simpanan tabungan duit sudah empat tahunan, takut terjadi hal yang sama."

"Terus kemarin pas mau berangkat ke Jakarta untuk bekerja sebagai penjual nasi megono, sebelum berangkat mengecek uang tabungannya. Ternyata emang udah lengket, udah hancur. Tapi ya mending ada yang belum begitu parah," kata Anizah (28) anak Rustini dilansir dari TribunJateng.com.

Kemudian, ia berinisiatif membawa uang tersebut ke bank terdekat.

Ternyata dari total Rp 40 juta, ada Rp 23,5 juta yang masih layak dan diterima oleh bank.

Selanjutnya, ibunya pun langsung membuat rekening bank dan uang yang masih layak itu ditabungkan di sana.

"Sementara itu, sisa uangnya sebesar Rp 16,5 juta yang tidak diterima bank ia bawa kembali pulang. Ibu saya sempat menyesal karena uang belasan juta itu terancam sia-sia," imbuhnya.

Baca juga: Tangis Bu Kades Rumahnya Dihancurkan Demi Jalan Tol, Berharap Dapat Rp10 M, Cuma Dibayar Rp1 M

Pegawai mengecek uang rusak milik Rustini warga Sragi Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, di Kantor KPw BI Tegal untuk mengganti uang rusak dengan baru, Kamis (11/5/2023). (Kompas.com/ Tresno Setiadi)

Setelah video terkait uang Rp 40 juta yang rusak dimakan rayap viral di media sosial, pihak kantor Perwakilan BI Tegal mendatangi rumah Rustini untuk mengecek kondisi uang tersebut.

Tim langsung melakukan identifikasi kelayakan uang dengan alat untuk pengecekan kelayakan uang.

Ahli Rupiah BI Tegal Ahmad Afandi mengatakan, dari Rp 16,5 juta uang Rustini ternyata hanya Rp 600 ribu yang benar-benar rusak.

Sisanya, sebesar Rp 15,9 juta diperkirakan memenuhi syarat untuk diganti uang layak edar atau baru.

"Kami sudah cek sisa uang yang rusak dan itu diperkirakan memenuhi syarat untuk diganti uang yang layak edar. Kami sudah minta keluarga Bu Rustini membawa uang tersebut ke kantor kami pada Kamis (11/5/2023) untuk kami ganti yang baru. Sementara uang yang rusak akan kami musnahkan," katanya.

Dengan melihat kejadian itu, pihaknya menyampaikan kepada keluarga Rustini ke depannya apabila menyimpan uang untuk disimpan ke bank.

Baca juga: Wanita Menyesal Percaya Uang Rp 15 Juta Jadi Rp 1 M, Ternyata Dikibuli Ibu-ibu yang Ngaku Kerasukan

Karena, apabila menyimpan di rumah bisa resiko dimakan oleh rayap.

Tapi kalau di perbankan, ada tempat penyimpanan uang yang layak dan sudah anti rayap.

"Kalau menyimpan uang di rumah, bisa terjadi hal-hal yang seperti ini, ini dapat kita lihat dimakan rayap sebagian, tapi masih bisa kita kenali ciri-ciri keasliannya dan masih memenuhi peraturan penggantian uang rusak lebih dari 2/3."

"Bahkan saat kita tes dengan alat, tercatat di sini pecahan uang Rp 100 ribu untuk fisik uang 83,5 persen. Artinya, dapat keterangan diberi penggantian," katanya.

Pihaknya menambahkan, jika menukarkan uang rusak bisa melalui website pintar di www.pintar.bi.id.

Dari sistem itu bisa diketahui jadwal penukaran di BI hari apa, jam berapa, termasuk syarat-syaratnya.

Sehingga, saat akan melakukan penukaran bisa disiapkan syarat-syaratnya dari rumah.

"Alhamdulillah, kejadian serupa baru pertama kali ini di wilayah BI cabang Tegal," tambahnya.

Baca juga: Sosok Grace Tahir Diperiksa KPK Terkait TPPU Rafael, Anak Konglomerat Pendiri Mayapada, Harta Rp37 T

Ilustrasi uang dimakan rayap. (TRIBUNJATIM.COM/SOFYAN ARIF CANDRA SAKTI)

Uang diganti

Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Tegal mengganti uang rusak milik Rustini, warga Sragi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Kamis (11/5/2023).

Rustini datang ke KPw BI Tegal didampingi anaknya sekitar pukul 07.00 WIB.

Dia membawa uang rusak pecahan Rp 100.000 sejumlah Rp 16,5 juta dari uang tabungan Rp 40 juta.

Uang tersebut telah disimpannya selama empat tahun.

Rustini mengatakan, uang rusak miliknya sebanyak Rp 40 juta.

Kemudian sebanyak Rp 23,5 juta sudah ditabungkan di salah satu bank di Pekalongan.

Sedangkan sisanya, Rp 16,5 juta, tidak bisa ditabung karena bank tersebut tidak mau menerima.

"Yang Rp 23,5 juta sudah ditabung, ini tinggal sisanya Rp 16,5 karena rusaknya cukup parah. Dari pihak bank di Pekalongan menyarankan untuk dibawa ke BI agar bisa ditukar," kata Rustini, di KPw BI Tegal, Kamis (11/5/2023), dilansir dari Kompas.com.

Uang Rustini diperiksa dengan alat khusus di KPw BI Tegal.

Hasilnya, dari Rp 16,5 juta, yang bisa ditukar sebanyak Rp15.9 juta.

Sementara sisanya Rp 600.000 tidak bisa ditukar karena kerusakannya sangat parah.

"Alhamdulillah, dapat Rp 15,9 juta. Yang Rp 600.000 tidak bisa ditukar karena memang sudah hancur," ungkap Rustini.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkini