"(Waktu) Nyanyi. Anaknya polos banget, tapi (tetap) Alhamdulillah," ujar Reni Alfianty sambil terkekeh.
Setelah tahu Putri Ariani diperlakukan seperti itu, kakek Putri Ariani akhirnya meminta Reni Alfianty pulang ke Jogja.
"Kata papa 'mending kamu openin (rawat) anak kamu sekarang'," ujar Reni Alfianty menirukan pesan mendiang ayahnya saat itu.
Baca juga: Biaya Kuliah di Kampus Impian Putri Ariani Capai Rp 1,2 M, Seleksi Ketat, Kini Dapat Beasiswa Penuh
Saat itu Reni Alfianty masih bimbang karena di satu sisi dia juga memerlukan biaya untuk anak-anaknya.
Sampai akhirnya Reni Alfianty memutuskan mendengar bujukan dari mendiang ayahnya itu.
"Terus restoran gimana, nanti rezeki gimana, 'ya udah ditutup aja enggak apa-apa, rezeki Allah yang punya, kita tinggal minta aja pasti dikasih kok'," ucap Reni Alfianty.
"Atuknya almarhum kan sayang banget sama Putri," kenangnya.
Itu sebabnya ibunda Putri Ariani akhirnya meninggalkan usaha restoran yang sedang ramai dan memilih menemani anak sulungnya mengejar mimpi.
Tak jauh berbeda dengan ayah Putri Ariani, Ismawan Kurnianto yang memutuskan meninggalkan pekerjaan demi Putri Ariani.
Saat itu ada ucapan dari Putri Ariani yang membuatnya yakin untuk merelakan pekerjaannya.
"Ada satu kata-kata yang bikin saya nganterin dia ke situ (ajang pencarian bakat)," kata Ismawan dikutip dari YouTube Indonesia's Got Talent.
"'Walaupun Putri enggak bisa lihat, tapi Putri pengin dilihat banyak orang,'" imbuh Ismawan.
Kini perjuangan orangtua Putri Ariani tak sia-sia.
Baca juga: 9 Tahun Lalu Sosok ini Nangis Sadari Bakat Putri Ariani, Ucapan Kini Jadi Nyata: Mimpimu Terlaksana
Putri Ariani tak hanya sukses di Indonesia, tapi juga berhasil meluluhkan hati Simon Cowell untuk memberikan 'golden buzzer' padanya di audisi America's Got Talent.
Bahkan Putri Ariani yang menyanyikan lagu ciptaannya sendiri, juga bisa mendapatkan royalti dari lagu-lagu tersebut.