Kini, pendukung Haris-Fatia yang menjadi terdakwa kasus pencemaran nama baik menyematkan julukan itu kepada Luhut.
Ratusan pendukung Haris-Fatia itu telah menanti Luhut keluar dari gedung pengadilan dan berupaya menghalang-halangi mobil Luhut.
Saat mobil berhenti karena kepadatan massa, salah satu pendukung Haris-Fatia mengolok-olok Menko Marves.
"Lord, mau ke mana, Lord?" tanyanya, dikutip dari Kompas.com, Kamis (8/6/2023).
Baca juga: Arti Kata Salting, Sikap Anya Geraldine saat Diajak Duet Ariel NOAH Hingga Pamer Momen Mati Gue
Selain lord, istilah cawe-cawe juga trending di dunia politik Tanah Air.
Istilah ini berkaitan dengan sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) tentang cawe-cawe Pemilu 2024
Diberitakan Kompas.com, General Manager News and Current Affairs Kompas TV Yogi Nugraha mengatakan, Presiden Jokowi mengucapkan kata cawe-cawe sebanyak lebih dari tujuh kali.
Istilah itu disampaikan oleh Jokowi ketika pimpinan media menanyakan soal sosok calon presiden (capres) dan wakil calon presiden (cawapres) pada Pemilu 2024 mendatang.
"Ya saya untuk hal ini, saya harus cawe-cawe. Karena untuk kepentingan negara," ucap Yogi menirukan perkataan Jokowi, dilansir dari Kompas.com, Senin (29/5/2023).
Langkah cawe-cawe Presiden Jokowi jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) dalam Pemilu 2024 ini pun dikritisi Denny Indrayana.
Menurut Denny Indrayana, imbas Presiden Jokowi cawe-cawe Pemilu 2024, maka dua menteri dari Partai Nasdem di kabinet Jokowi akan dijerat pidana dan ditersangkakan.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang akan dijerat kasus narkoba dan Menteri Lingkungan Hidup Siti Nurbaya dengan kasus korupsi.
Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com
Hal itu dikatakan Denny Indraya di akun Twitternya @dennyindrayana, Sabtu 3 Juni 2023.