Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Danendra Kusuma
TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Usman (65) warga Jalan Merapi, Kelurahan Triwung Lor, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo, dirundung trauma memelihara sapi.
Usman terguncang lantaran mengalami peristiwa pencurian sapi merah yang ia pelihara, Selasa (27/6/2023) sekira pukul 02.00 WIB.
Bahkan, pasca peristiwa tersebut, Usman menyerahkan kembali sapi merah kepada pemilik aslinya, Sanafi, warga Kelurahan Triwung Lor.
Sebagai informasi, Usman membantu memelihara sapi merah jantan milik Sanafi sejak 9 bulan lalu. Sapi merah yang kini berusia setahun itu dipelihara Usman di belakang rumahnya.
"Saya memulangkan sapi merah ke pemiliknya, Pak Sanafi. Saya trauma sekaligus khawatir pelaku kembali mengulangi perbuatannya," katanya, Rabu (28/6/2023).
Baca juga: Dikejar Warga, Maling di Probolinggo Tinggalkan Sapi Curian di Sawah, Muncul 3 Orang Mencurigakan
Baca juga: Dulu Belinya Rp20 Juta, Senangnya Warga Lumajang Sapinya Laku Seharga Mobil oleh Presiden Jokowi
Usman melanjutkan, tak lama usai diserahkan, Sanafi memutuskan menjual sapinya.
Sebab, serupa dengan Usman, Sanafi juga dihantui rasa was-was dengan kasus pencurian hewan ternak.
"Sapi merah itu sudah terjual seharga Rp 16 juta. Pembelinya warga Kelurahan Ketapang, Kota Probolinggo," lanjutnya.
Di sisi lain, ia mengungkapkan, warga Jalan Merapi melakukan kegiatan ronda dini hari tadi guna mengantisipasi terjadinya pencurian hewan ternak.
Sebanyak 25 warga turut serta dalam kegiatan tersebut.
Baca juga: Nasib Maling Sapi di Lumajang, Sepeda Motor Dibakar, Emosi Warga Memuncak Berujung Maut
Baca juga: Gadis di Sragen Diajak Pacar Buang Jenazah Cewek Lain, Pelaku Ternyata Sempat Ingin Nodai Korban
"Ada sejumlah titik ronda. Di pintu masuk, keluar, dan tengah kampung. Ronda dilakukan pukul 00.00 WIB-03.00 WIB. Kami menilai tindak kejahatan terjadi di rentang waktu itu. Beberapa kali kami juga membunyikan kentongan tanda waspada," ungkapnya.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Probolinggo Kota, AKP Jamal menyatakan pihaknya terus mendalami kasus pencurian sapi di wilayah Jalan Merapi, Kelurahan Triwung Lor.
Rekaman CCTV yang menyorot aksi pelaku pun dipelajari.
Untuk tiga orang yang sebelumnya dicurigai dan dimintai keterangan di kantor polisi setempat sudah dipulangkan, kemarin sore.
Hasil pemeriksaan, mereka tak terbukti sebagai terduga pelaku pencurian sapi merah.
Pemilik sawah memastikan jika ketiganya merupakan pekerja ulu-ulu dan penjaga tanaman bawang di sekitar lokasi penemuan sapi yang dipelihara Usman.
Tepatnya area persawahan di Jalan Kerinci, Kelurahan Pilang, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo.
"Kami akan berupaya mengungkap pelaku sebenarnya. Kasus pencurian sapi ini kami dalami," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, seekor sapi yang dipelihara Usman (65) warga Jalan Merapi, Kelurahan Triwung Lor, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo, digasak komplotan maling, Selasa (27/6/2023) sekira pukul 02.00 WIB.
Peristiwa ini membuat gempar warga setempat. Para warga berhamburan keluar rumah.
Sebagian dari mereka berupaya melakukan pengejaran sekaligus mengepung pelaku dengan mengendarai motor.
Puluhan warga menyusuri area persawahan yang diprediksi sebagai jalur pelarian pelaku.
Warga mengandalkan pencahayaan senter untuk mencari keberadaan pelaku di sawah.
Tak lama seorang anggota Buser Polres Probolinggo Kota turut membantu pengejaran.
Upaya ini membuahkan hasil. Sapi milik Usman ditemukan di balik semak belukar tepi sawah di Jalan Kerinci, Kelurahan Pilang, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo.
Pelaku meninggalkan sapi Usman begitu saja di lokasi itu. Lalu, Usman dibantu warga membawa kembali sapi ke kandang.
Detik-detik aksi pencurian juga terekam CCTV tetangga Usman