Berita Viral

Sosok Pria Jimat Kelereng, Bisa Bawa Kendi Tumpuk 3 di Kepala Sambil Sepedaan, Raih Rekor MURI

Editor: Hefty Suud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lasto, pria Blora, Jawa Tengah yang viral di media sosial karena aksinya bersepeda sambil bawa kendi tumpuk tiga di kepala.

TRIBUNJATIM.COM - Aksi pria bawa kendi tumpuk tiga di kepala, viral di media sosial. 

Apalagi, aksi itu dilakukannya sambil bersepeda, bukan jalan kaki.   

Menurut informasi yang beredar, aksi tersebut dilakukan oleh pria usia 45 tahun bernama Lasto. 

Ia kabarnya merupakan warga Blora, Jawa Tengah. 

Setelah diusut ternyata aksi bawa kendi tumpuk tiga di kepala itu dilakukananya dengan jimat khusus. 

Lasto mengungkap kemampuannya bawa kendi tumpuk tiga di atas kepala, karena menelan kelereng. 

Berikut cerita Lasto selengkapnya. 

Baca juga: Pengakuan Wanita Diduga PNS Pasang Behel Pakai Dana Pemerintah: Sudah Kongkalikong, Videonya Viral

Sosok Lasto asal Blora ini mampu menyunggi tiga kendi di kepalanya sembari mengemudikan sepedanya. (YouTube Musa Channel)

Viral di media sosial, vieo pria bersepeda dengan membawa kendi tumpuk tiga di atas kepalanya. 

Video pria tersebut viral setelah diunggah akun Tiktok @regar_ibad pada Rabu (19/7/2023).

 

Dalam video yang direkam dari belakang itu terlihat seorang pria paruh baya yang mengendarai sepeda di jalan.

Baca juga: VIRAL TERPOPULER Kulit Wanita Gosong Gegara Krim Merkuri - PNS Pakai Dana Pemerintah buat Kawat Gigi

Baca juga: Innalillahi, Pria Berbobot 200 Kilogram Meninggal Dunia saat Dini Hari, Kisahnya Sempat Viral

Uniknya, pria itu membawa kendi tumpuk tiga yang diletakkan di atas kepala.

Pria itu dengan lihai mempertahakan kendi sambil mengendarai sepedanya.

"Iki piye pak iki. Kendi lho iki. Telu lho iki lho. Kok iso ngene ki piye. Istimewa tenan pak e iki.
(Ini gimana pak ini. Kendi lho ini. Tiga lho ini lho. Kok bisa begini ini gimana?. Istimewa bapaknya ini)" ucap perekam video terheran-heran.

Video ini pun mendapat banyak komentar dari netizen.

Sosok Lasto asal Blora ini mampu menyunggi tiga kendi di kepalanya sembari mengemudikan sepedanya. (TikTok @regar_ibad)

Seorang netizen juga menulis jika pria itu bernama Lasto, warga Blora, Jawa Tengah.

@Fufa Muza "ini orang Asli Blora jawa tengah, namanya pak Lasto"

@wawaa "Alhamdulillah masih sehat walafiat, biasannya lewat dpn rmh,skrng udh gprnh lewat kirain udh ga ada orangnya"

Baca juga: VIRAL TERPOPULER: Pria Lansia Membagikan Uang Miliaran - Sosok Sopir Bus Wanita Viral di Medsos

@mejikuhibineedyou "the real pelan pelan pak sopir"

@farenpratama3 "pusat keseimbangan alam semesta"

@GueAnime_ "bapak ini menjaga keseimbangan bumi"

@Dewi@ "ini orang Blora Jawa Tengah..tiap HR dia klu naik sepeda suka bawa kendi"

Sosok Lasto asal Blora ini mampu menyunggi tiga kendi di kepalanya sembari mengemudikan sepedanya. (Istimewa)

Dilansir dari sejumlah sumber, Lasto (45) adalah warga Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Namanya sudah dikenal luas oleh masyarakat Blora karena memiliki kemampuan unik membawa tumpukan kendi di kepala.

Ia mampu menyunggi kendi berjumlah lebih dari satu.

Baca juga: VIRAL Gadis Cilik Ponorogo Jadi Satu-satunya Murid Baru SD, Sendirian di Kelas, Belajar Bak Privat

Bahkan pada tahun 2007 lalu, Lasto memecahkan rekor MURI mengendarai sepeda sambil menyunggi 6 kendi di atas kepalanya.

Dirinya juga pernah masuk acara di salah satu stasiun TV Swasta nasional.

Tak hanya berkeliling di Blora saja, Lasto mengaku pernah bersepeda sampai Wonogiri, Candi Borobudur, Prambanan dan juga Solo.

Jimat kelereng milik Lasto (YouTube Musa Channel)

Sehari-hari, Pak Lasto sendiri bekerja sebagai penjual kendi.

Selain itu, ia juga menjadi tukang pijat dan nyuwok atau melakukan pengobatan secara tradisional.

Dilansir dari Youtube Musyafa Musa, Lasto mengatakan jika sengaja menaruh kendi untuk mencari rejeki.

"Cari rejeki kalau ada," ucapnya di Youtube Musyafa Musa.

Kendi yang ditumpuk harus berjumlah tiga.

Tak selalu mulus, kadang kendi-kendi yang ia bawa di kepala juga bisa jatuh.

Lasto sendiri mengaku jika dirinya punya jimat.

Yaitu dua kelereng yang disimpan di kepalanya.

Bahkan Lasto menunjukkan saat ia menelan kelereng itu.

Ia mengaku saat menelan kelereng maka akan ada suara kelereng berbenturan di kepalanya.

Kemudian ia mengeluarkan kelereng itu dengan cara batuk.

Sosok Lasto asal Blora ini mampu menyunggi tiga kendi di kepalanya sembari mengemudikan sepedanya. (TikTok @regar_ibad / Musa Channel)

Mirip dengan sosok Lasto, aksi Joko Kendil juga sebelumnya viral di media sosial. 

Joko Kendil khas dengan penampilan membawa tongkat dan mengenakan topi caping.

Busananya serta aktivitas pria 41 tahun ini menarik banyak orang hingga menjadi viral.

Dirinya mengaku sudah berkeliling sejak 2001 saat usianya 19 tahun. 

Musafir ini mencuri perhatian karena berjalan kaki dengan cepat tanpa alas kaki. 

Namun yang mengejutkan, Joko Kendil mengaku dirinya tak berjalan kaki, melainkan naik macan putih. 

Baru-baru ini diketahui, Joko Kendil ternyata bukan nama asli pria tersebut. 

Berikut ini deretan fakta-faktanya melansir dari TribunTrends.com (grup TribunJatim.com):

1. Menuju Gunung Muria

Saat berjalan kaki, ia tidak memakai sandal meskipun berjalan di aspal yang panas.

Uniknya, Joko Kendil berjalan dengan cepat layaknya berlari.

Sejumlah akun Tiktok yang membagikan videonya saat bertemu Joko Kendil di jalan.

YouTuber pemilik akun Sinau Hurip pun berkesempatan untuk mewawancarai musafir itu.

Saat dihentikan dan ditanya hendak kemana, pria itu mengatakan jika akan ke Gunung Muria untuk mengambil tongkat yang ia kubur.

"Sampeyan mau kemana? (Anda mau kemana?)" tanya Youtuber Sinau Hurip.

"Teng Muria (ke Muria) "

"Ilmu koh ndi jenengan? (belajar ilmu dari mana Anda)" tanya Sinau Hurip lagi.

"Dari Syeh Jangkung"

"Dari mana rumahnya?"

"Rumah Lor Kadilangu (Demak)"

Sosok Joko Kendil. (YouTube Sinau Hurip)

2. Berkeliling sejak 2001-2025

Pria 41 tahun itu mengatakan jika ia sudah berkeliling sejak 2001 saat usianya 19 tahun dan akan berhenti setelah tahun 2025.

Dirinya sendiri pun belum menikah hingga saat ini.

Rencananya setelah berkeliling tahun 2025, Joko Kendil akan kembali ke gurunya dan mencari jodoh.

Namun, terkait siapa yang akan menjadi jodohnya, Joko Kendil menyerahkan kepada Sang Guru, Syeh Hadi Guntur.

3. Naik Macan Putih

Yang membuat warganet heran adalah kecepatan dia berjalan.

"Mlakumu kok cepet banget kang. (Jalanmu kok cepet sekali kang)" tanya lagi.

Namun Joko Kendil mengatakan jika ia tak jalan kaki, melainkan menaiki macan putih.

"Mboten mlampah, sing mlampah macan e. (Nggak jalan, yang jalan harimaunya)"

"Lha jenengan numpak macan? Macan putih opo loreng-loreng. (Lha anda menunggang macan, macan putih atau loreng-loreng)"

"Putih"

Joko Kendil mengatakan jika ia mendapatkan macan itu dari gurunya dengan melalui puasa.

Viral sosok Joko Kendil ungkap jalan naik macan. (YouTube Sinau Hurip)

4. Identitas asli terungkap

Sedangkan nama Joko Kendil sendiri merupakan nama pemberian gurunya, Syeh Hadi Guntur.

Nama asli musafir Joko Kendil adalah Kusnan yang berasal dari daerah Kabupaten Demak, Jawa Tengah.

Setelah mengambil tongkat di Muria, ia akan melanjutkan perjalanan ke Mantingan, Jepara.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunNewsmaker.com 

Berita Seleb dan Berita Jatim lainnya

Berita Terkini