TRIBUNJATIM.COM - Nama anaknya tiba-tiba hilang dari PPDB jalur prestasi, orang tua siswa ini tak terima.
Anak yang namanya dihilangkan dari jalur prestasi di sebuah sekolah mendadak drop mengetahui kondisi tersebut.
Oarng tua langsung laporkan kasus tersebut ke Inspektorat.
Febrianti, seorang ibu dari siswa AR yang tak terima anaknya tergeser dari Penerimaan Peserta Didik Baru SMA/SMK Banten 2023.
Kepada wartawan ia menceritakan bagaimana kronologi nama anaknya tiba-tiba menghilang.
Febrianti (42), orangtua siswa AR (16), mendatangi Inspektorat Provinsi Banten pada Kamis (20/7/2023).
Ia datang untuk melaporkan dugaan kejanggalan dalam Penerimaan Peserta Didik Baru SMA/SMK Banten 2023.
"Saya menemukan kejanggalan di PPDB. Nama anak saya tiba-tiba hilang," kata dia kepada wartawan, Kamis, seperti dikutip Tribun Jatim dari Kompas.com
Ia mengaku sempat menemukan kejanggalan saat mendaftarkan anaknya di salah satu SMA negeri di Tangerang tahun ajaran 2023-2024.
Saat itu sang anak, AR mendaftar melalui jalur prestasi non akademik pada 3 Juli 2023.
Baca juga: SDN di Ponorogo Hanya Dapat 1 Siswa Baru di PPDB 2023, Ira Tetap Bersemangat Belajar di Sekolah
Menurut Febrianti, anaknya saat mendaftar PPDB melampirkan sertifikat juara 3 Pekan Olahraga Tradisional Daerah (Potrada) tingkat Provinsi Banten.
Saat awal mendaftar, kata Febrianti, anaknya tersebut berada di urutan paling awal.
Akan tetapi setelah pengumuman pada tanggal 7 Juli 2023, nama AR tiba-tiba hilang.
Dengan alasan tersebut, Febrianti melapor ke Inspektorat Banten.
Selain itu, Febri juga menduga pada PPDB di SMAN 12 Kota Tangerang juga ada dugaan jual beli kursi dengan cara tidak menayangkan kuota sebenarnya.