Berita Probolinggo

Aksi Saling Blayer Berujung Pengeroyokan, Pemuda 17 Tahun di Probolinggo Tewas, Tiga Orang Diringkus

Penulis: Danendra Kusuma
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aksi saling blayer sejumlah pemuda di Kota Probolinggo berujung pada pengeroyokan hingga jatuhnya korban jiwa. Satreskrim Polres Probolinggo Kota ringkus tiga pelaku pengeroyokan remaja asal Kelurahan Kanigaran, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo, Rabu (30/8/2023).

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Danendra Kusuma

TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Aksi saling blayer yang dilakukan sejumlah pemuda di Kota Probolinggo berujung pada pengeroyokan hingga jatuhnya korban jiwa.

Korban meninggal dunia diketahui berinisial SA (17) warga Kelurahan Kanigaran, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo.

Saat ini, pelaku pengeroyokan telah diringkus oleh Satreskrim Polres Probolinggo Kota.

Kasi Humas Polres Probolinggo Kota, Iptu Zainullah mengatakan, peristiwa berdarah tersebut terjadi pada Sabtu (15/7/2023) sekitar pukul 20.00 WIB.

Kala itu, korban bersama kawannya jalan-jalan keliling kota menggunakan tujuh sepeda motor.

Di tengah perjalanan, mereka memutuskan berkumpul di gapura batas wilayah Kecamatan Wonoasih untuk melihat acara orkes di daerah Kelurahan Kebonsari Wetan, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo.

"Tuntas nonton orkes, korban dan temannya lantas bertolak. Mereka pulang beriringan naik motor ke arah SMA 2 Probolinggo atau Jalan Ki Hajar Dewantara," katanya, Rabu (30/8/2023).

Iptu Zainullah melanjutkan, dalam perjalanan, mereka berpapasan dengan sekelompok pemuda lain yang mengendarai enam sepeda motor berboncengan.

Kedua kelompok itupun saling berbalas blayeran.

Baca juga: Pantas Pria Ponorogo Bangun Tembok di Jalan? Warga Ludahi Rumah hingga Blayer Motor, Tolak Mediasi

"Tak lama, terjadilah cekcok mulut yang dilanjutkan tawuran antar kedua kelompok tersebut," tambahnya.

Tatkala tawuran pecah, korban dan temannya terhimpit.

Merasa akan keok, mereka kembali menuju motor lalu kabur.

"Posisi korban mengendalikan kemudi motor dengan membonceng empat temannya," terangnya.

Ia mengungkapkan, para pelaku langsung melakukan pengejaran terhadap korban.

Baca juga: Lakukan Penyelidikan, Polisi Dalami Kasus Dugaan Pengeroyokan Dua Anggota Ormek di Gerbang UB Malang

Halaman
12

Berita Terkini