Luka bakar yang dialami Master Limbad mencapai 8 persen.
Awalnya Limbad dibawa ke RSUD Caruban, kemudian dirujuk ke RSUD dr Soedono Madiun.
Dokter di RSUD dr Soedono Madiun pun langsung melakukan tindakan operasi.
Kini kondisi sang pesulap telah membaik setelah menjalani operasi.
Dirinya pun masih dalam masa pemulihan.
Kasus serupa juga terjadi di tempat lain, beberapa waktu lalu.
Terungkap detik-detik suami tega menyiramkan cairan lima liter bensin dalam wadah jeriken, suami membakar istri siri dan suami bakar anak tiri, di Jalan Dukuh Bulu Gang Kinco no.63E, RT 01, RW 04, Lontar, Sambikerep, Surabaya, Jumat (14/4/2023) dini hari.
Pelaku, bernama Sutikno (55). Sedangkan ketiga korban, meliputi istri siri pelaku, berinisial NNZ (37), mengalami luka bakar 95 persen.
Kemudian, kedua anak tiri pelaku, berinisial DRLS (17) mengalami luka bakar 90 persen, dan AB (8), juga mengalami luka bakar 30 persen.
Para korban telah mendapatkan perawatan medis di lokasi kejadian. Dan kini telah dirujuk dan dirawat di RSUD dr Soetomo Surabaya, untuk penanganan medis lanjutan beserta pemulihan.
Insiden tersebut bermula saat Sutikno sekonyong-konyong dengan emosi mendatangi rumah istri sirinya itu, sekitar pukul 00.30 WIB.
Merasa kedatangannya tak dihiraukan, karena posisi pintu tertutup dan terkunci. Sutikno dengan membabi buta menjebol jendela kaca yang berbatasan dengan teras rumah.
"Rumah korban dalam keadaan pintu terkunci, lalu pelaku memasuki rumah korban dengan cara memecah kaca jendela," ujar Kapolsek Lakarsantri Polrestabes Surabaya Kompol Hakim saat dihubungi TribunJatim.com
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com