Latif mengungkap alasan mobil patroli tersebut hampir menyerempet rombongan delegasi Laos.
Rupanya mobil patroli tersebut sedang terburu-buru berpindah pos untuk mengejar pengamanan jalan Presiden Joko Widodo.
"Itu anggota saya pada saat itu, memang dia mau berpindah pos, mau kejar pengamanan jalannya presiden RI," ujar Latif saat dihubungi Kompas.com pada Kamis (7/9/2023).
Mobil patroli langsung berhenti dan Latif menegur mobil patroli tersebut.
"Jadi setelah itu dia langsung minggir berhenti," jelas Latif.
"Setelah tahu itu dia langsung minggir berhenti. Terus saya tegur di situ."
"Setelah (mobil delegasi) Laos lewat, langsung berangkat lagi," papar dia.
Baca juga: Aksi Rara Si Pawang Hujan di KTT ASEAN 2023, Mengaku Ritual Berhasil Bikin Cuaca Cerah: Didoakan
Kejadian viral lainnya juga terjadi pada pria Sampang yang ditilang di Suramadu.
Beberapa hari lalu, pengendara mobil Vitara plat nomor M 1016 NN terjaring patroli Ditlantas Polda Jawa Timur di Suramadu.
Kejadian ini sempat viral di media sosial.
Pasalnya satu polisi merekam video dan menyebut pengendara mobil marah tak terima kena tilang lalu kabur ke arah Bangkalan.
Video perseteruan tersebut memantik si pengemudi yang bernama Huzaini muncul dan buka suara.
Dia muncul bukan untuk mengurus surat tilang, melainkan melaporkan polisi yang menilang dia, ke Bid Propam Polda Jatim, bersama tim kuasa hukumnya.
Dia mengungkap, kejadian bermula ketika melintas di Suramadu lalu berhenti di tepi jalan untuk mengangkat telepon.
Mobil mereka berhenti di depan mobil Patroli Jalan Raya (PJR) Polda Jatim yang sedang parkir.