Terkait kasus penganiayaan berupa pemalakan yang menyebabkan korban dicolok tusuk pentol sesuai pengakuan ayah korban, Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom menyampaikan, keterangan dari 47 saksi yang telah diperiksa tidak ada yang melihat kejadian tersebut
“Fakta yang ditemukan, belum ada yang melihat langsung kejadian tersebut (pemalakan hingga mencolok tusuk pentol). Namun kami akan terus menambah jumlah saksi untuk membuat kasus ini terang. Sementara dari hasil labfor DVR CCTV, didapati CCTV sekolah tidak aktif sejak 1 Juni – 18 Agustus. Sehingga tidak ada rekaman saat kejadian,” ungkapnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com