@Angga Wijaya “entah itu lelakon atau apa,,,emang bener menjauhi kesenangan dunia itu lebih ayem tentrem”
@d “kenapa gaada bantuan rumah dari perangkat desa setempatt,klo di desaku adaa tiap rumah galayak pasti langsung ada program bedah rumah,”
Seorang netizen sendiri menulis jika video tersebut direkam di wilayah Bambang, Wajak, Kabupaten Malang.
Baca juga: Keliling Jualan Cobek, Mbah Endang Rela Bawa Dagangan Berat sampai Ngos-ngosan, Untung Cuma Rp5 Ribu
Sebelumnya, Cak Budi ternyata sudah mengunjungi Mbah Man pada Agustus 2023 lalu.
Dalam video yang diunggah pada 7 Agustus 2023, Cak Budi menuliskan jika Mbah Man tinggal di tengah salah satu hutan di Malang, Jawa Timur.
Untuk bisa sampai di gubuk Mbah Man, Cak Budi dan teman-temannya harus melewati jalan tanah dengan sepeda motor.
Lalu mereka harus melanjutkan perjalanan dengan jalan kaki karena medan tempuh sudah tak bisa dilewati dengan motor.
Baca juga: Mbah Komar Si Penjual Gula Aren Terpukul Dibayar Pakai Uang Mainan, Kini Haru Dapat Berkah Setimpal
Mereka akhirnya sampai ke sebuah gubuk yang tak berdinding dan hanya memiliki atap tanpa genteng.
“Mpun pinten tahun ten mriki (Sudah berapa lama di sini?)” tanya Cak Budi.”
“10 tahun,” jawab Mbah Man.
Saat ditanya alasannya tinggal di hutan, Mbah Ngatiman mengaku jika dirinya tak bisa tidur jika tinggal di kampung.
“Pindah ten kampung purun? (pindah ke kampung mau?).”
“Mboten sanget tilem. (Nggak bisa tidur),” jawab Man.
Ia mengaku sungkan kepada temannya jika tidur. Sehari-hari, Mbah Man bekerja membuat arang.
Lalu di menjualnya di kampung.