Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Rifky Edgar
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Arema FC kembali meraih kekalahan di kompetisi Liga 1 2023-2024 usai dicukur PSM Makassar dengan skor telak 0-3 pada Jumat (20/10/2023).
Hasil tersebut membuat Singo Edan harus mengalami dua kali kekalahan beruntun di kompetisi Liga 1.
Setelah pada dua pekan sebelumnya, Dedik Setiawan dan kawan-kawan juga dikalahkan oleh Borneo FC dengan skor 0-1.
Parahnya lagi, Singo Edan juga gagal mencetak gol dalam dua pertandingan tersebut.
Pelatih Arema FC, Fernando Valente mengungkapkan, sentuhan akhir (final pass) saat mendapatkan peluang masih menjadi masalah yang dialami oleh tim Arema FC.
Alasan tersebut juga sebelumnya disampaikan, usai Singo Edan kalah dari Borneo FC.
"Pada saat kami sampai di kotak penalti, dan kami gagal di passing terakhir, itulah yang membuat perbedaan," ujar Fernando Valente, Minggu (22/10/2023).
"Saat kami kehilangan kesempatan ini, tentu akan sulit dalam memenangkan pertandingan," ucap Fernando Valente.
Baca juga: Antisipasi Perjalanan Jauh, Pemain Arema FC Dapat Porsi Latihan Gym sebelum Berangkat Lawan PSM
Dalam pertandingan menghadapi PSM Makassar kemarin, Arema FC sebenarnya lebih banyak menguasai pertandingan, terutama pada babak kedua.
Namun, sejumlah peluang yang didapatkan Gustavo Almeida dan kawan-kawan selalu gagal dikonversikan menjadi gol.
Serangan PSM Makassar justru lebih efektif dalam pertandingan ini.
Hal ini terbukti dari tiga gol yang didapatkan hasil dari serangan balik.
Baca juga: Madura United vs Dewa United, Laskar Sapeh Kerrab Tampil Pincang, Pelatih Siapkan Opsi
Beberapa kali Julian Schwarzer Garcia harus berjibaku menyelamatkan gawangnya dari kebobolan.
Fernando Valente sebenarnya sudah menyampaikan akan meningkatkan kualitas passing pemainnya usai menghadapi Borneo FC.