Pilpres 2024

Cucu Pendiri NU Yakin Anies-Muhaimin Menang, Tak Ambil Pusing Soal Rendahnya Elektabilitas di Survei

Penulis: Fikri Firmansyah
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Cucu pendiri Nahdlatul Ulama (NU), KH Abdussalam Shohib, atau yang akrab disapa Gus Salam mengaku, dirinya begitu yakin pasangan Bakal Calon Presiden (Bacapres) dan Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) bisa menangkan Pilpres 2024 mendatang, Sabtu (28/10/2023).

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Cucu pendiri Nahdlatul Ulama (NU), KH Abdussalam Shohib, atau yang akrab disapa Gus Salam mengaku, dirinya begitu yakin pasangan Bakal Calon Presiden (Bacapres) dan Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) bisa menangkan Pilpres 2024 mendatang.

Terkait rendahnya elektabilitas AMIN di sejumlah survei, Gus Salam yang merupakan cucu KH Bisri Syansuri itu merasa kondisi tersebut tak perlu diambil pusing.

"Yakin bisa menang. Kalau terkait survei yang merilis bahwa elektabilitas pasangan ini (AMIN) rendah, maka jadikan saja sebagai cambuk untuk semakin giat bekerja melayani masyarakat," ujar Gus Salam, kepada TribunJatim.com, Sabtu (28/10/2023).

Dia menegaskan, segala survei mengenai hasil elektabilitas tentang AMIN bukanlah menjadi suatu masalah, dan harus tetap dihormati.

"Ya kita hormati segala survei yang ada, karena mungkin metodenya berbeda-beda, targetnya berbeda-beda, bahkan yang bayar juga berbeda. Jadi bahwa apakah itu bagus atau kurang bagus, tergantung kita meresponsnya bagaimana," ujarnya.

"Kalau kurang bagus ya ini menjadi cambuk bagi kita untuk bekerja meyakinkan masyarakat, apalagi ini masih ada waktu yang cukup, masih sekitar 3 bulan. Jadi tidak ada masalah terkait hasil sejumlah survei," ungkapnya.

Namun demikian, Gus Salam menilai banyak survei yang kadang-kadang tidak sama dengan realita di lapangan.

Gus Salam mencontohkan terkait narasi yang beredar bahwa AMIN tidak mungkin sampai di KPU dan terkait kemenangan Anies Baswedan saat di Pilgub DKI Jakarta pada 2017 lalu.

"Saat ini kan AMIN kan sudah beres di KPU, tapi sebelumnya kan ada narasi pesimistis yang digelorakan oleh orang-orang yang kurang respek dengan pasangan AMIN, terbangun sebuah opini sulit bahwa pasangan ini sulit mendaftar di KPU. Namun, faktanya ya alhamdulliah AMIN bisa sampai di KPU dan semua berkas beres," kata Gus Salam.

Baca juga: Thoriqul Haq Optimistis Suara Warga NU Bersatu Dukung Anies-Cak Imin: PKB dan Nahdliyin Menyatu

Pun demikian saat Anies Baswedan menang Pilgub DKI Jakarta.

"Salah satu bukti nyata bahwa terkadang tidak sama dengan realita di lapangan ya contohnya Pilgub DKI Jakarta, saat survei merilis pak Anies rendah, tapi faktanya pak Anies menang," imbuhnya.

"Kasus-kasus seperti ini saya kira sudah merata sekali," sambung dia.

Gus Salam menambahkan, terkait dukungan para Nahdliyin, utamanya kiai dan ponpes di Jatim terhadap AMIN pun memang benar adanya.

Baca juga: Rekam Jejak Capres Cawapres 2024, Anies-Cak Imin, Ganjar-Mahfud dan Prabowo-Gibran, Disertai Profil

"Untuk ponpes yang mendukung AMIN ada kiai Zamzami dari Pondok Pesantren (Ponpes) Lirboyo Kediri, juga ada dari Ponpes Ploso. Jadi banyaklah ponpes yang mendukung AMIN ini," terang Gus Salam di akhir wawancara bersama TribunJatim.com.

Halaman
12

Berita Terkini