Yayasan Bina Prestasi Nasional dibentuk pada 2009 silam.
Yayasan ini berlokasi di Jalan Raya Serangpanjang, KM 24,3 Subang-Purwakarta, Kabupaten Subang.
Yayasan tersebut menaungi dua sekolah, SMP dan SMK.
Selain itu, Yayasan Bina Prestasi Nasional juga sudah terakreditasi Ban-PT dan kompetensi keahlian RPL-TKR.
Andil Mimin, kata Leni dan Yoris selalu dibahas oleh Yosef bila bertengkar dengan Tuti.
Baca juga: Yeti Kerasukan Tuti di TKP Kasus Subang, Nama Yosef Terus Dipanggil, Sudah Kena 7 Kali: Kayak Magnet
"Tiap ada pertengkaran selalu diomongin terus," katanya.
Menurut Yoris, istri muda Yosef memang memiliki andil di yayasan tersebut.
"Ibu M kayanya dia andil di luar yayasan, tapi dia ada andil," katanya.
Leni Anggraeni mengasumsikan, Mimin pun memiliki ambisi untuk menguasai yayasan.
"Akhirnya saya mengasumsikan bisa saja merasa punya hak juga dong," kata Leni.
Kehidupan Yosef sebelum dan sesudah adanya yayasan ini memang berubah drastis.
Menurut pengacara Danu, Achmad Taufan, pekerjaan Yosef sebelum memiliki yayasan adalah pedagang kelapa.
"Sekarang kita coba terlusuri apa sih pekerjaan Yosef dulu, kan cuma pedagang kelapa," kata Taufan kepada Tribun Bogor.
Baca juga: Kakak Tuti Kerasukan di TKP Pembunuhan Subang, Histeris Teriakkan Nama Yosef, Hukuman Mati Harus
Namun setelah memiliki yayasan, kehidupan Yosef berubah menjadi glamour.
"Sekarang hidupnya glamour, main golf segala macam," kata Taufan.