Sebelumnya video Sekdes yang dugem dan diduga minum-minuman keras pada sebuah kafe, viral di media sosial.
Andika Sari sang Sekdes Banyuasin Kembaran pun membantahnya saat dikonfirmasi.
Menurutnya, apa yang ia minum hanya air putih dari dalam botol.
Ia mengaku, dalam video berdurasi 20 detik dan 17 detik tersebut, hanya minum air putih yang kebetulan botolnya terlihat seperti minuman keras.
"Saya tidak minum alkohol atau mabuk, saya hanya minum air putih yang ada di botol tersebut," kata Andika Sari, kepada awak media, pada Senin (5/9/2022).
Andika Sari mengatakan, video yang sudah lama tersebut beredar kembali dan ramai diperbincangkan.
"Kejadiannya sudah lama dan sudah selesai di desa. Per tanggal 1 Agustus saya sudah memberikan klarifikasi," kata Andika Sari.
Baca juga: Mantan Kades di Mojokerto Jadi Tersangka Kasus Korupsi Pembangunan Pasar Desa Wisata di Dlanggu
Ia mengatakan, permasalahan tersebut sebenarnya sudah terselesaikan di desanya.
Ia juga sudah meminta maaf terkait hal tersebut kepada kepala desa, perangkat desa, dan tokoh masyarakat lainnya.
Dirinya juga membantah adanya pemberitaan yang menyebut Camat Loano meminta dia untuk mengkondisikan media.
"Saya tidak pernah disuruh Pak Camat untuk mengkondisikan ke media."
"Dan sampai sekarang tidak ada buktinya kalau saya mengatakan hal tersebut (disuruh camat)," ucap Andika Sari.
Hingga pada akhirnya buntut pemberitaan tersebut, Camat Loano Andang Nugerahantara melaporkan Andika Sari ke Polsek Loano pada Sabtu (3/9/2022) malam.
Saat dikonfirmasi, Camat Loano, Andang Nugerahantara membantah telah mengkondisikan media seperti yang diberitakan.