Berita Gresik

BPPKAD Optimalkan PAD melalui Elektronifikasi Transaksi, Bisa Bayar PBB Melalui QRIS

Penulis: Willy Abraham
Editor: Samsul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (tengah) Ketua DPRD Kabupaten Gresik Much Abdul Qodir (dua dari kanan), Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah (dua dari kiri), Kepala BPPKAD Kabupaten Gresik A.M. Reza Pahlevi (kanan), dan Pimpinan Bank Jatim Cabang Gresik Abdullah Basid (kiri) launching pembayaran PBB melalui QRIS, Kamis (14/12/2023).

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Gresik bakal mengoptimalkan pendapatan asli daerah (PAD) melalui digital.

Dalam bulan panutan PBB juga dilaunching pembayaran PBB melalui Qris.

Pemkab Gresik juga mengembangkan teknologi aplikasi IOP (Intelegent Operation Platform).

Kepala BPPKAD Gresik Reza Pahlevi menuturkan adanya bulan panutan diharapkan mampu meningkatkan pencapaian dan realisasi PBB.

Pihaknya terus mensosialisasikan untuk mendorong realisasi PBB.

Baca juga: Bupati Gus Yani Ancam Desa dan Kelurahan di Gresik yang Tidak Bayar PBB: Sangat Bahaya

"Semuanya demi kemajuan Kabupaten Gresik, kami terus melakukan sosialisasi dan mendorong realisasi PBB," kata pria yang akrab disapa Reza ini.

Pihaknya memberikan apresiasi kepada para pihak yang membayar PBB dengan taat. Tepat waktu. Demi pembangunan di Kabupaten Gresik.

"Camat, perusahaan, kepala desa kami berikan apresiasi karena telah membayar PBB dengan taat," ucapnya lagi.

Berita Terkini