Berita Gresik
Bupati Gus Yani Ancam Desa dan Kelurahan di Gresik yang Tidak Bayar PBB: Sangat Bahaya
Bupati Gus Yani beri ancaman desa dan kelurahan di Gresik yang tidak membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB): Sudah sangat bahaya.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Angka pencapaian Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di Kabupaten Gresik masih 85 persen.
Tidak ada kelurahan di Gresik yang bayar pajak, Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani ancam keluarkan Surat Keputusan (SK).
Kemudian bagi desa yang belum membayar PBB, Gus Yani, sapaan akrab Fandi Akhmad Yani, akan mengancam tidak membantu bantuan keuangan (BK).
Untuk para lurah, lebih parah lagi, Gus Yani pun menyebut apa yang dilakukan dengan tidak membayar PBB sudah masuk kategori bahaya.
“Kalau kelurahan tidak sesuai target PBB, ini sudah sangat bahaya, Anda itu dipercaya oleh kepala daerah, ditunjuk, ditugaskan, tapi kalau tidak target mending angkat bendera putih. Sudah saya siap di kirim ke mana, Pak?” tegasnya, Kamis (14/12/2023).
Gus Yani menyoroti masih banyak desa yang belum lunas PBB. Jumlahnya ratusan. Ini akan menjadi pertimbangan saat desa mengajukan bantuan keuangan (BK) ke Pemkab Gresik.
"Jangan sampai telepon minta BK kalau target tidak sesuai PBB. BK-nya distop. Nanti kalau DPRD-nya telepon, suruh saya yang katakan. Karena PBB-nya tidak pernah mencapai target. Pindah ke desa lainnya saja,” tegasnya lagi.
Dalam kesempatan itu, Gus Yani juga berterima kasih kepada para kepala desa, kecamatan, dan industri yang sudah taat PBB.
Menurutnya, satu tahun perjalanan di tahun 2023 ini tidak mudah.
Baca juga: BPPKAD Gelar Bulan Panutan PBB, Ungkap Masih Banyak Desa dan Kelurahan di Gresik Tak Bayar Pajak
Tantangan, hambatan, semua dilalui bersama.
"Perusahaan yang taat, patuh, rajin, dalam hal pembayaran PBB, pajak, atau retribusi yang lain ini sangat berarti bagi Pemerintah Kabupaten Gresik. Untuk seluruh masyarakat Kabupaten Gresik, dengan gencarnya, masifnya kita membantu membangun dari pelosok desa sampai kota ini tentu dari pajak, dari retribusi,” tuturnya.
"PBB semuanya kembali kepada masyarakat melalui desa. Mulai bangun paving, bangun jembatan, bangun irigasi, bangun apapun. Kabupaten Gresik tulang punggungnya pajak," tambahnya.
Pada acara bulan panutan PBB 2023, diketahui dari total 330 desa dan 26 kelurahan di Kabupaten Gresik. Hanya total 118 desa/kelurahan yang sudah melunasi PBB.
Angka tersebut juga turun dari tahun 2022 kemarin. Di tahun 2022, ada 125 desa/kelurahan yang lunas.
Pajak Bumi dan Bangunan (PBB)
Gresik
Fandi Akhmad Yani
Gus Yani
TribunJatim.com
Berita Gresik terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
6 Wisata Pantai di Gresik, Terbaru Pantai Hippo, Tawarkan Hamparan Pasir Putih hingga Hutan Mangrove |
![]() |
---|
3 Kecelakaan Besar di Gresik dalam Seminggu, Salah Satunya Tewaskan 7 Orang, Rombongan Jemaah Umrah |
![]() |
---|
BPJS Ketenagakerjaan Gresik Gelar Sosialisasi Program Perlindungan Pekerja |
![]() |
---|
Terungkap Motif Perampokan di Perum De Naila Gresik, Berawal Pelaku Gadaikan Perhiasan ke Korban |
![]() |
---|
Program Industri Mengajar Tahap 3, PT Smelting Bekali Siswa 5 SMK di Gresik Hadapi Dunia Kerja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.