Dengan harapan setelah putranya kembali akan mendapatkan pekerjaan dengan gaji yang tinggi.
Meski telah diingatkan oleh suaminya, namun ibu tersebut kekeh menjual rumahnya yang saat itu dihargai 23 miliar VND atau Rp 14 miliar rupiah.
Ibu tersebut juga memutuskan berhenti dari pekerjaannya untuk mengikuti putranya sekolah di Amerika.
Setelah bertahun-tahun kemudian, ketika putranya telah lulus, ibu tersebut kembali ke rumah lamanya dan mengetahui jika harga rumahnya melonjak drastis.
Rumah ibu tersebut ditaksir 55 miliar dong atau Rp 34 miliar rupiah.
Baca juga: Ria Ricis Jawab Tudingan Pelit ke Mertua, Istri Teuku Ryan Nangis Dibela Paling Dermawan: Juara
Meski sedikit kecewa namun sang ibu tetap berharap putranya memiliki masa depan yang cerah dan menghasilkan banyak uang.
Sayangnya harapan ibu tersebut tidak berjalan sesuai keinginan.
Karena putranya hanya bisa mendapatkan pekerjaan dengan gaji 27 juta VND per bulan atau Rp 17 juta rupiah.
Setelah bertahun-tahun gajinya meningkat menjadi 32 juta dong atau Rp 20 juta per bulan.
Ketika orang tuanya mendesak untuk menikah, putranya justru depresi.
Ia mengatakan jika dirinya tidak punya rumah, tidak punya mobil dan uang.
Bagaimana bisa dirinya mendapatkan istri.
Setelah 7 tahun berlalu, rumah yang sudah dijual sang ibu meningkat drastis menjadi 92 miliar VND atau Rp 58 miliar rupiah.
Sehingga dirinya telah kehilangan sekitar 69 miliar VND atau Rp 43 miliar rupiah.
Informasi lengkap dan menarik lainnya diĀ Googlenews TribunJatim.com