Beri Rp50 Ribu Buat Uang Tutup Mulut, Polisi Aniaya Pelajar Pakai Senjata sampai Mata Korban Bengkak

Penulis: Alga
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dianiaya polisi, pelajar di Gorontalo diberi uang tutup mulut Rp50 ribu

Dalam perjalanan pulang, TA meminta Abdul Aziz Potabuga tak buka suara.

TA ingin Abdul Aziz Potabuga mengaku memar di wajahnya bukan karena penganiayaan.

Abdul Aziz Potabuga sontak kaget dan berkata, "Masak begitu, komdan?" katanya menirukan perkataan kepada TA.

Remaja ini bahkan disuap oleh anggota polisi tersebut.

"Saya juga diberi uang Rp50 ribu oleh komdan," akunya.

Saat di rumah, Abdul Aziz Potabuga mengaku muntah darah.

Namun menurutnya bukan karena efek dari pukulan.

"Mungkin saya kena maag atau apa begitu," jelas pelajar berusia 17 tahun tersebut.

Abdul Aziz Potabuga lantas menghubungi polisi yang menghajarnya.

TA pun membawa Abdul Aziz Potabuga ke RS Bhayangkara dan mendapatkan perawatan.

Seluruh biaya pengobatan ditanggung TA sebab Abdul Aziz Potabuga mengaku belum punya BPJS Kesehatan.

Baca juga: Enak-enak Tidur, Suami Disiram Istri saat Sedang Tidur, Dianiaya & Diusir dari Rumah Kontrakan

Kendati demikian, Azis Aziz Potabuga  tetap mengadukan hal itu ke tantenya Riska Masilu (33).

Atas insiden tersebut, Abdul Aziz Potabuga kemudian mengadukan hal itu ke tantenya.

Diketahui Abdul Aziz Potabuga tinggal bersama tantenya, Riska Masilu.

Orang tua Abdul Aziz Potabuga saat ini berada di Kalimantan.

Halaman
1234

Berita Terkini