Berita Gresik

Terungkap Hasil Autopsi Jasad di Kebun Jagung Gresik, Ternyata Laki-laki Berusia 45 Tahunan

Penulis: Willy Abraham
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Terkuak hasil autopsi jasad yang ditemukan membusuk di area kebun jagung, Dusun Guwo, Desa Sumput, Kecamatan Driyorejo, Gresik. Ternyata korban berjenis kelamin laki-laki, Senin (11/3/2024).

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Terkuak hasil autopsi jasad yang ditemukan membusuk di area kebun jagung, Dusun Guwo, Desa Sumput, Kecamatan Driyorejo, Gresik, Kamis (7/3/2024) lalu.

Diketahui awalnya, jasad itu disebut sebagai wanita.

Namun ternyata hasil autopsi menyebutkan, korban adalah laki-laki yang berusia sekitar 40 atau 45 tahun.

Kepastian jenis kelamin tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan dan keterangan dari dokter RSUD Ibnu Sina Gresik.

Saat ditemukan, kondisi korban memang sudah tidak bisa dikenali.

Sekilas tampak seperti wanita.

Kasatreskrim Polres Gresik, AKP Aldhino Prima Wirdhan mengatakan, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan dokter forensik, berdasarkan tulang pinggul jasad, jenis kelamin korban dipastikan laki-laki.

"Hasil pemeriksaan dokter forensik, tulang pinggul jenis laki-laki, bukan wanita," ujar AKP Aldhino Prima Wirdhan, Senin (11/3/2024).

Lebih lanjut, diketahui, gigi rahang pada jasad tersebut sudah hilang.

Diperkirakan, jasad tersebut merupakan pria berusia 45 tahunan.

Jasad tersebut diperkirakan sudah satu minggu berada di lokasi.

Baca juga: Temuan Jasad Wanita Membusuk di Kebun Jagung Gegerkan Warga Gresik, Korban Tak Kenakan Bawahan

Namun polisi masih belum mengetahui identitas jasad tersebut.

Sebab, tim medis mengalami kesulitan, lantaran kondisi kepala korban sudah tidak bisa dikenali dan diidentifikasi.

"Bagian kepala, tangan, hingga perut dan kemaluan sudah membusuk saat ditemukan. Bahkan sidik jarinya juga sudah rusak. Tim medis informasinya masih akan autopsi. Kemudian kalau untuk tes DNA itu perlu tindakan lagi dan pencocokan. Yang pasti identifikasi masih terus dilakukan, kita tetap mencari identitas jasad tersebut," ujarnya.

Halaman
12

Berita Terkini