Berita Gresik

Semangat Gotong Royong Kodim 0817/Gresik bersama Masyarakat Sukseskan TMMD ke-119 di Desa Sembung

Editor: Samsul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Desa Sembung lokasi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 119 Kodim 0817 Gresik berada di perbatasan Gresik dengan Kabupaten Mojokerto. 40,9 kilometer dari pusat kota Gresik menuju Sembung.

"Dengan adanya TMMD masyarakat terbantu untuk mewujudkan langkah- langkah yang positif untuk warga sekitar," ujarnya.

Hal yang sama disampaikan oleh Bayu menyampaikan dengan adanya kegiatan TMMD di Desa Sembung khususnya pembangunan jalan dan paving di Desa Sembung, sangat bermanfaat dan positif bagi masyarakat sekitar.

"Sekarang jalannya enak dibuat berkendara baik sepeda motor atau mobil oleh karena itu masyarakat Desa Sembung sangat berterimakasih kepada bapak TNI yang sudah membantu masyarakat sekitar, terimakasih bapak TNI," kata Bayu.

Dansatgas Letkol Inf Ahmad Saleh Rahanar sekaligus Dandim 0817/Gresik menuturkan, dengan adanya TMMD mendapat respon positif dari masyarakat, warga sangat antusias dan senang karena adanya bantuan dari TNI AD.

Sejauh ini menurut Dansatgas, terpenting tujuan kegiatan ini adalah keberadaan TNI ini benar-benar bisa memberikan solusi untuk masyarakat di daerah atau desa-desa guna membantu percepatan pembangunan.

“Kegiatan TMMD kita kerjakan semua selama satu bulan, sesuai instruksi Bapak KSAD yang terhitung tanggal 20 Februari – 20 Maret 2024. Dan sejauh ini semua kegiatan sudah berlangsung dan tinggal beberapa persen lagi semua sasaran, khususnya di Desa Sembung bisa terselesaikan dengan lancar semua,” tegasnya.

Sasaran Fisik dan Non Fisik

TMMD di Desa Sembung Kecamatan Wringinanom, Kabupaten Gresik ada beberapa sasaran, baik itu sasaran pokok atau prioritas dan juga tambahan, diantara membangun jalan pavingisasi, Pasar Desa, Tembok Penahan Tanah (TPT), drainase.

Untuk kegiatan tambahannya seperti rehab RTLH, tempat Ibadah masjid, dan juga dimana TNI menyatu dengan alam dengan melakukan penghijauan penanaman pohon, dan pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu.

Dampak positif dari program TMMD

1. Pavingisasi jalan desa

Program TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) ke 119 Kodim 0817/Gresik yang diselenggarakan di Desa Sembung Kecamatan Wringinanom telah membangun sepanjang 500 meter jalan dengan menggunakan paving. Dalam pelaksanaannya pavingisasi jalan pada Desa Sembung dikerjakan selama 30 hari. Bekerjasama dengan masyarakat pembangunan pavingisasi bisa cepat dan optimal.

2. Pembangunan Kios UMKM

Pembangunan kios yang dikerjakan Satgas TMMD sudah berdiri dan memasuki tahap pengecoran atap. pembangunan ini bisa di bilang cepat, dari mulai TMMD resmi dibuka kemudian pembagian sasaran, hingga kini pengerjaan kios mulai tahap pengecoran atap. Pembangunan bisa cepat karena ada kerjasama yang baik bersama masyarakat. Dengan bersama sama membangun, pengerjaan menjadi lebih optimal sehingga kelihatan hasil yang dicapai.

3. Lestarikan Lingkungan Tanam Pohon Pule

Kegiatan Reboisasi Penanaman Pohon Pule dilakukan oleh Anggota Satgas TMMD Ke-119 Kodim 0817/Gresik di sepanjang jalan pedesaan. Hal ini selaras dengan program pemerintah yakni penghijauan lingkungan agar menciptakan lingkungan yang sehat di Desa Sembung, Kecamatan Wringinanom, Gresik. Direncanakan, sebanyak 200 pohon pule akan ditanam di sepanjang ruas jalan pedesaan. Saat ini, penanaman baru mencapai 50 pohon pule. Kegiatan reboisasi ini dilaksanakan oleh anggota Satgas TMMD dengan suka cita demi tujuan penghijauan lingkungan.

4. Plengsengan

Fungsi pembuatan plengsengan selain untuk pembatas jalan juga sebagai drainase/saluran air. Jadi pertama di lakukan penggalian dan setelah proses pembuatan pembatas jalan kemudian dilanjutkan dengan pembangunan drainase/saluran air. Ada dua TPT yang dikerjakan.

5. Pembangunan Tempat Pengolahan Sampah

Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) terus memberikan perubahan pada percepatan pembangunan infrastruktur Desa. Terkait dengan itu, pada program TMMD ke 119 selain melaksanakan pembangunan fisik yang bersifat pokok juga melaksanakan pembangunan tambahan, diantaranya membangun pembuangan tempat pengolahan sampah (PTPS) di Desa Sembung, Kecamatan Wringinanom. Pembangunan PTPS di wilayah Desa Sembung sangatlah bermanfaat. Selain sebagai tempat penampungan sampah untuk masyarakat, juga mempunyai fungsi dalam menjaga kebersihan lingkungan. Karena dengan adanya PTPS, sampah dapat dikumpulkan pada suatu tempat.

6. Rumah Tidak Layak Huni langsung Direhab

Setelah sasaran pokok terpenuhi, sekarang yang sudah berjalan sasaran tambahan juga mulai dikebut dalam pengerjaannya. Seperti pembangunan Rutilahu, dalam program tambahan TMMD di Desa Sembung, Satgas telah merehab dan membangun tiga unit rumah tidak layak huni milik warga dan hingga sekarang masih berjalan pembangunannya. Program TMMD menjalin keharmonisan sehingga terwujud sinergitas bersama semuanya pihak terkait untuk membangun wilayah demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

7. Rehab Tempat Ibadah

Perehaban tempat ibadah Musholla Al Mubarokh semua proses pengerjaan perehaban Musholla tetap melibatkan masyarakat sekitar, bekerjasama dengan baik sehingga pekerjaan bisa cepat dan dengan hasil yang optimal.

8. Drainase Desa

Pembangunan Drainase dirasakan oleh warga di wilayah tersebut, lantaran kondisi jalan yang dilalui saat ini bisa rawan mengalami kerusakan dikarenakan genangan air yang terjadi saat hujan tetap menggenang di badan jalan tidak dapat tersalurkan dengan baik. Pembangunan saluran drainase disambut baik oleh masyarakat karena memberikan banyak manfaat. Dengan dibangunnya saluran drainase, aliran pembuangan air akan lancar, tidak akan ada genangan air baik yang berasal dari hujan maupun berasal dari air limbah rumah tangga. Pembangunan drainase mencegah kerusakan jalan dan juga mencegah ancaman penyakit yang disebabkan oleh genangan air dapat memicu perkembangan biakan nyamuk dan penyakit lainnya.

Berita Terkini