TRIBUNJATIM.COM - Padahal anak sakit kanker darah, driver ojek online (ojol) alami nasib nahas jadi korban kecelakaan.

Sang driver ojol itu pun tidak mampu membayar operasi dan membawa motor lagi.

Kini ia terpaksa mengantar orderan sambil jalan kaki.

Kisah pilu tersebut dialami oleh seorang driver ojol di Samarinda bernama Halidi.

Diketahui, Halidi sempat mengalami kecelakaan tragis yang menyebabkan tulang tangannya patah.

Namun demi pengobatan sang anak, Halidi tetap bekerja sebagai driver ojol.

Ia bekerja dengan mengantar orderan atau paket makanan dengan jalan kaki.

Hal itu ia lakukan selama berbulan-bulan sembari menahan sakit.

Kisah Halidi itu pun viral di media sosial setelah diunggah akun Instagram @kitabisa.com.

Di laman resmi Kitabisa, kisah Halidi dan anaknya pun diungkap.

Diketahui, Halidi memiliki anak yang bernama Muhammad Akbar.

Akbar telah empat tahun bergelut melawan kanker darah akut.

Pengobatan jangka panjang Akbar justru terancam putus karena sang ayah, Halidi yang mengalami kecelakaan.

Penhasilannya pun menurun drastis karena ia tidak mampu mengendarai motor, hanya mengantar orderan makanan atau paket dengan jalan kaki.

Baca juga: Bawa Rp1,7 Juta untuk Beli Baju Lebaran Anak, Driver Ojol Tewas Ditabrak Pria Mabuk, Ibu Korban Pilu

Akbar awalnya lahir dengan sehat dan normal.

Kehadirannya sebagai anak bungsu tersebut melengkapi kebahagiaan rumah tangga Halidi dan istrinya, Rosdiana.

Namun mimpi buruk merampas senyum lucu Akbar yang dulu selalu menjadi pelipur lara keluarga.

Sejak tahun 2020 lalu, Akbar digerogoti kanker darah akut.

Sel-sel ganas terancam menyebar dan merusak organ-organ vital di dalam tubuh anak Halidi tersebut.

Akbar pun seringaki bolak-balik kritis masuk rumah sakit.

Kini Akbar kurang lebih sudah empat tahun telah bergelut dengan penyakitnya tersebut.

Ia juga mesti kemoterapi dan transfusi darah rutin di rumah sakit yang berjarak sejauh tiga jam dari kampung tempat tinggalnya.

Halidi pun memerlukan puluhan juta untuk pengobatan panjang anak bungsunya tersebut.

Menjadi seorang pria tua, tentunya Halidi bekerja keras mati-matian demi kesehatan sang anak.

Bahkan ia sudah bekerja dari pagi buta hingga larut malam.

Namun ia tetap tidak sanggup menebus kesembuhan anak bungsunya tersebut.

Baca juga: Maling Pakai Jaket Ojol Curi Tas Pemilik Warung di Malang, Tas Ditemukan Tapi Uang Rp135.000 Raib

Sementara itu, seorang driver ojol yang tinggal di rumah beralaskan tanah dan anak bisu nangis terharu diberi hunian baru dan uang Rp50 juta.

Kisah pilu seorang driver ojek online yang dibelikan rumah oleh TikToker Willie Salim itu pun viral di media sosial.

Driver ojol tersebut curhat numpang di rumah bocor dengan alas tanah ke Willie Salim.

Willie Salim sendiri memang dikenal sebagai konten kreator yang kerap membagi-bagikan uangnya kepada orang lain.

Kali ini, seorang driver ojol yang beruntung mendapatkan rezeki mendadak dari sang TikToker.

Dilansir dari akun TikTok Willie Salim, awalnya ia bertanya kepada anak driver ojol tersebut yang sedang duduk.

"Dalam tiga detik, apapun yang kamu mau, langsung aku kabulin," kata Willie Salim dikutip dari Tribun Jabar.

Tetapi perempuan tersebut hanya diam.

Driver ojol yang awalnya sibuk dengan motornya tersebut lantas menjawab Willie Salim.

Ia mengatakan, anaknya tersebut tidak bisa berbicara.

"Maaf, anak saya enggak bisa ngomong," kata sang driver ojol.

Willie Salim pun meminta maaf.

Kemudian, driver ojol tersebut bercerita, dirinya membutuhkan tempat tinggal.

Sebab, selama ini ia dan keluarganya menumpang di sebuah rumah milik orang lain.

"Bapak butuh tempat tinggal, dek," tutur driver ojol tersebut.

"Bapak numpang di rumah orang, takut diusir, mau tidur di mana anak-anak."

"Sedih kalau diceritain, Bapak sudah berumur 70 tahun," tambahnya.

Selain itu, motor yang digunakan driver ojol tersebut ternyata masih harus dicicil.

"Emang nasib saya," imbuh driver ojol tersebut.

Setelah itu, driver ojol tersebut membawa Willie Salim ke tempat tinggalnya.

Tampak rumah dengan dinding tanpa cat tersebut hanya beralaskan tanah.

Terlihat begitu banyak barang menumpuk di rumah tersebut.

Sang driver ojol bercerita, atap rumah tersebut seringkali bocor.

Di rumah tersebut, driver ojol tersebut juga tinggal bersama sang istri.

Istri driver ojol tersebut bercerita, dirinya ingin sekali bekerja untuk membantu perekonomian keluarga.

Tetapi, dirinya tidak tega jika harus meninggalkan anaknya sendirian di rumah.

"Saya penginnya kerja, tapi anak saya sendirian."

"Saya bingung, enggak bisa apa-apa," jelas istri sang driver ojol.

Akhirnya Willie Salim pun memutuskan untuk mencarikan rumah untuk keluarga driver ojol tersebut.

Willie Salim pun membawa keluarga driver ojol itu ke rumah barunya.

Rumah tersebut terlihat dicat berwarna biru muda dengan dua pilar di beranda depan berwarna hitam.

Saat melihat rumah barunya, driver ojol tersebut sujud syukur penuh haru, diikuti anggota keluarga lainnya.

Istri sang driver ojol itu pun menangis penuh haru.

Ketika menginjakkan kaki ke dalam rumahnya, driver ojol tersebut masih tidak percaya dengan apa yang dialaminya.

"Enggak percaya, tapi kenyataannya emang begini," katanya.

Willie Salim pun berharap, keluarga driver ojol tersebut tidak lagi takut diusir seperti saat tinggal di rumah sebelumnya.

Selain membelikan rumah, Willie Salim pun memberikan uang sebesar Rp50 juta untuk keluarga driver ojol tersebut membeli perlengkapan rumah.

Hingga artikel ini ditulis, Kamis (27/3/2024), video pertama Willie Salim bersama driver ojol tersebut sudah dilihat sebanyak lebih dari 35,5 juta kali.