Berdasar pengalamannya, Risma mengaku pernah mendapat hasil hingga 1 juta Real atau setara 3,7 miliar lebih dari usaha katering, saat melayani jemaah haji plus.
Hal itu membuat Faiz Slamet selaku pemilik akun tersebut dan rekannya takjub.
Namun, untuk usaha camilannya Risma mengaku pendapatan belum stabil.
Sementara ini yang terpenting ada pemasukan dulu, sambil pemulihan pasca pandemi.
"Sebenarnya usaha camilan ini sekedar untuk mengisi waktu selama pendemi.
Alhamdulillah bisa jalan juga, meskipun tidak sama dengan penghasilan dari katering," kata Risma.
Hebatnya, Risma tidak sekedar bekerja, tapi ia menciptakan lapangan kerja di Kota Makkah Arab Saudi.
TKW cantik yang tidak sempat sekolah tinggi ini pun mampu membayar gaji karyawannya hingga ratusan juta perbulan.
Baca juga: Nasib TKW Banyuwangi Kena Stroke Terlantar di Malaysia, DPW Kuak Fakta Sebenarnya: Tak Bisa Bicara
Sebelumnya, kisah Risma sudah viral beberapa waktu lalu dan kini kembali viral lagi.
Risma mengatakan, saat mudik ke Indonesia ia sempat dihadapkan pada suatu kendala.
TKW asal Madura itu mengaku dicegat oleh pihak bea cukai sesampainya di bandara Juanda Surabaya.
Dia lantas diminta untuk membayar uang pajak hingga ratusan juta rupiah.
Hal itu lantaran dirinya membawa banyak emas dari Arab.
Sebelum bisa pulang ke kampung halaman, Risma harus berurusan terlebih dahulu dengan bea cukai.
Kendati demikian, Risma memilih bersikap santai.