Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani

TRIBUNJATIM.COM, MAGETAN - Cuaca ekstrim kembali memakan korban jiwa di Kabupaten Magetan. Dua petani di Kelurahan Kraton, Kecamatan Maospati, tertimpa rumpun pohon bambu, Minggu (21/4/2024).

Diketahui identitas korban antara lain Yono, warga Kelurahan Kraton, dan Gatot asal Kelurahan/ Kecamatan Maospati, Kabupaten Magetan.

Tim gabungan berhati hati saat mengevakuasi korban. Dengan menggunakan gergaji mesin, satu persatu bambu berhasil dipotong, tanpa melukai kedua korban.

Salah Satu Petugas BPBD Kabupaten Magetan Khoirul Huda, mengatakan, proses evakuasi melibatkan Polri-TNI, relawan dan masyarakat setempat.

“Akar rumpun pohon bambu sudah lapuk, tidak kuat menahan hujan deras disertai angin kencang, sejak jam 15.00 WIB, sampai sekarang belum reda,” ujar Khoirul.

Baca juga: Cuaca Ekstrim Diprediksi Landa Lumajang Sampai Akhir April, Picu Pohon Tumbang hingga Tanah Longsor

Dirinya menjelaskan, dua petani tersebut hendak pulang dari sawah dengan mengendarai sepeda motor. Ditengah perjalanan ke rumah, rumpun pohon bambu itu tiba tiba ambruk mengenai mereka.

“Korban atas nama Yono berhasil dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia. Sementara Gatot luka berat.Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Dr Sayidiman oleh PMI Magetan,” jelasnya.

“Laporan masuk ke BPBD jam 17.30 WIB. Selesai evakuasi jam 19.00 WIB. Butuh waktu sejam bagi kami menangani peristiwa ini,” imbuhnya.

Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat, agar berhati hati jika terjadi hujan deras dengan angin kencang.

“Hindari dan jangan teduh dibawah pohon yang lapuk. Karena sewaktu waktu bisa runtuh mengenai lingkungan sekitarnya,” pungkasnya

Baca juga: Pilkada Magetan 2024, Pengasuh Ponpes Roudlotul Huda Ramaikan Bursa Calon Bupati