Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Lumajang

Cuaca Ekstrim Diprediksi Landa Lumajang Sampai Akhir April, Picu Pohon Tumbang hingga Tanah Longsor

Cuaca Ekstrim Diprediksi Landa Lumajang Sampai Akhir April, Picu Pohon Tumbang hingga Tanah Longsor

Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/Erwin Wicaksono
Cuaca Ekstrim Diprediksi Landa Lumajang Sampai Akhir April, Picu Pohon Tumbang hingga Tanah Longsor. Sebuah pohon mahoni berukuran besar tumbang disertai tanah longsor di jalur Piket Nol Lumajang, Kamis (18/5/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Erwin Wicaksono

TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - BPBD Kabupaten Lumajang mewaspadai terjadinya cuaca ekstrim yang diprediksi akan berlangsung hingga akhir April 2024.

Saat ini, hampir setiap hari hujan mengguyur wilayah Kabupaten Lumajang dengan intesitas deras hingga sedang.

"Sedang terjadi cuaca ekstrim sebagaimana peringatan dan prediksi BMKG. Diprediksi sampai akhir April. Di sini cuaca kalau siang begitu panas kemudian tiba-tiba sore harinya hujan," ujar Kepala BPBD Kabupaten Lumajang, Patria Dwi Hastiadi ketika dikonfirmasi, Kamis (18/4/2024).

Patria memperingatkan masyarakat agar jeli membaca situasi cuaca yang tidak menentu dengan turut meningkatkan kewaspadaan.

"Terutama memperhatikan peringatan dini karena hal tersebut menandakan kita sudah siap menghadapi dampak cuaca ekstrim tersebut," imbuh Patria.

Baca juga: Berpotensi Bencana saat Curah Hujan Ekstrim, Sungai Cangkring Lumajang Dinormalisasi

BPBD Lumajang mencatat cuaca ekstrim yang sudah terjadi beberapa hari terakhir telah menimbulkan dampak.

Pagi tadi, sebuah pohon mahoni berukuran besar tumbang disertai tanah longsor di jalur Piket Nol Lumajang. 

Kemudian tanggul bronjong di aliran lahar Desa Jogosari, Kecamatan Candipuro, Lumajang juga dilaporkan ambrol akibat intensitas hujan yang tinggi.Beruntung tidak ada korban jiwa atas 2 peristiwa alam tersebut.

Guna mempercepat proses mitigasi bencana dikala terjadi tanah longsor, Patria telah menginstruksikan penyiagaan alat berat di titik rawan longsor jalur Piket Nol Lumajang.

"Kami siagakan alat berat di sana ketika terjadi longsor maka langsung bisa tertangani dengan cepat," ungkapnya.

Sementara itu, berdasarkan pantauan BPBD di pesisir Selatan Lumajang, cuaca ekstrim tidak terlalu mempengaruhi gelombang air laut.

Kendati demikian, Patria menuturkan pihaknya terus menyiagakan petugas di bibir pantai.

"Sejauh ini hujan lebat kerap terjadi di wilayah perkotaan dan di wilayah pegunungan Semeru," tutupnya

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved