Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Galih Lintartika
TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN- Sejumlah elit pimpinan DPD Partai Golkar Kabupaten Pasuruan dan DPD PKS Kabupaten Pasuruan bertemu, Senin (20/5/2024) malam. Pertemuan dua partai politik ini dilakukan di Grati.
Pertemuan dua partai politik besar ini tidak lepas dari pembahasan politik menjelang Pilkada Pasuruan 2024. Golkar memiliki bekal enam kursi, sedangkan PKS memiliki bekal empat kursi. Perolehan kursi ini cukup sebagai modal untuk maju Pilkada.
Ketua Dewan Pertimbangan DPD Partai Golkar Kabupaten Pasuruan Udik Djanuantoro mengaku bersyukur karena mendapatkan kunjungan silaturahmi dari Ketua dan Sekretaris DPD PKS Kabupaten Pasuruan.
"Banyak hal yang dibicarakan terkait Kabupaten Pasuruan. Dalam komunikasi awal ini kami (golkar & PKS) berharap bisa bekerjasama dalam mewujudkan demokrasi untuk Pasuruan," katanya, Selasa (21/5/2024).
Dia mengatakan,Pasuruan butuh demokrasi yang sehat. Bukan hanya saat pilkada saja, tapi juga dalam pengelolaan pemerintahan dan pembangunan yang dilaksanakan dengan sistem demokrasi yang sehat.
Baca juga: Jalan Buntu Komunikasi Gerindra dan Eri Cahyadi di Pilkada Surabaya 2024, Siap Usung Ahmad Dhani
“Ini harus direalisasikan sebagai wujud dari harapan masyarakat Kabupaten Pasuruan. Maka, kami mencoba penjajakan untuk mencoba bersama dalam membangun Kabupaten Pasuruan,” tambahnya.
Sekretaris DPD PKS Kabupaten Pasuruan Adib Ghoni Atqon membenarkan pertemuan politik itu. Ia menyebut, ini adalah upaya untuk membangun komunikasi politik dengan sejumlah partpol menjelang Pilkada Pasuruan.
“Kami sudah melakukan komunikasi politik dengan Golkar, PDI Perjuangan dan Gerindra. Ini masih dalam tahap penjajakan. Yang jelas, kami akan gabung koalisi untuk Pilkada Pasuruan,” tutupnya
Baca juga: Isu Raffi Ahmad Dipasangkan dengan Ridwan Kamil Maju di Pilkada 2024, Golkar Tak Membantah