TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyiapkan konsep baru Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).
Setelah lama tutup Wali Kota Eri berencana menghidupkan kembali melalui beberapa modernisasi
Rencananya, lahan seluas 4,6 hektar ini akan difungsikan kembali sebagai tempat hiburan, wisata, sekaligus kesenian.
Pembangunan akan dimulai dari sisi belakang, gedung THR.
Tempat ini sebelumnya terdiri dari kolam renang dan lokasi gym atau fitness. Sekalipun ditutup sejak beberapa tahun silam, struktur gedung terlihat belum banyak berubah.
Hanya saja, gedung banyak dipenuhi rerumputan. "Kita lihat bangunannya masih kokoh, strukturnya masih kuat," kata Wali Kota Eri di Surabaya.
"Kolam renang itu tahun 2010 (sudah) tidak dimanfaatkan tapi sampai sekarang airnya masih ada. Berarti apa? Tidak bocor, strukturnya bagus," kata alumni Institut Teknologi 10 November (ITS) Surabaya ini.
Dalam waktu dekat, gedung tersebut segera direnovasi. Kolam akan segera dibuka kembali serta gedung yang akan digunakan sebagai lokasi khusus kesenian untuk anak-anak muda Surabaya.
Mengusung konsep modern, revitalisasi bangunan tersebut akan berlangsung secara keseluruhan.
"Nanti kita kuatkan itu. Ada kolam renang, ada sanggar seni, ada dance. Tapi kita (bangun) yang modern," kata mantan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya ini.
Di samping bangunan tersebut, masih ada eks Gedung Srimulat. Rencananya, tempat ini akan kembali digunakan sebagai tempat pengembangan kesenian namun dengan konsep yang lebih modern.
Baca juga: Kenakan Pakaian Manten Pegon di Surabaya Vaganza, Eri Cahyadi Borong Bakso hingga Ajak Warga Selfie
Bergeser dari titik lokasi sebelumnya, gedung baru akan dibangun untuk menggantikan gedung lama. "Srimulat modern bisa tampil di sana, terus anak-anak muda bisa tampil di sana. Yang pasti, dia lebih dari Balai Pemuda yang memang untuk tempat anak muda," tuturnya.
Rencananya, pembangunan tersebut akan terbagi dari 4 bagian. Masing-masing bagian akan dibangun oleh investor berbeda.
"Jadi tidak satu investor. Misalnya, kolam renang nanti siapa yang mengelola, gedung ini siapa yang mengelola. Tapi khusus yang gedung untuk pemuda-pemuda Surabaya, saya akan gunakan APBD karena biar murah atau gratis," ucap dia.
Pemkot menargetkan revitalisasi gedung yang terdapat kolam renang dan bekas gym bisa tuntas pada akhir tahun 2024. "
"Nanti kita juga gandeng investor. Tapi khusus untuk gedung dan kolam renang, kita utamakan dahulu. Harapan saya tahun 2024 sudah bisa beroperasi," katanya.
Wali Kota Eri pun sempat meninjau langsung lokasi THR-TRS tersebut, Selasa (28/5/2024). Ia meninjau masing-masing bagian sebelum akhirnya direnovasi.
Dalam tahap perencanaan, Pemkot Surabaya akan mengajak anak-anak muda untuk berpartisipasi dalam sayembara desain. "Nanti konsep yang ada di Taman Remaja dan THR ini akan kita sayembara-kan," katanya.
"Saya ingin anak muda Surabaya itu mengonsep, mengkonsep ini mau seperti apa, tapi nanti ada kisi-kisinya," kata Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) ini.
Hasil dari sayembara diharapkan dapat mengakomodir keinginan anak muda. "Di sayembara nanti mereka (peserta) juga harus turun untuk tahu anak-anak muda Surabaya inginnya apa, nanti dituangkan dalam gambar yang direncanakan," bebernya.
Untuk memicu semangat peserta sayembara, Pemkot Surabaya bakal menyiapkan hadiah uang tunai sekitar Rp10 juta. Sedangkan bagi juara pertama, Wali Kota Eri akan memberikan hadiah uang tunai Rp50 juta.
"Yang Juara 2 dan 3 itu (hadiah) akan diberikan oleh teman-teman (pemkot). Yang juara 1 nanti khusus dari saya, saya kasih Rp50 juta," terangnya.